[PUISI] Kita yang Culas

Masih banyak keculasan yang kita lakukan

Apatah daya seorang manusia
Tatkala angkara murka menguasai jiwa
Semua tampak indah di depan mata
Harta, takhta, wanita, dibungkus sedemikian rupa
Membuat lupa perihal jati diri yang hanya seorang hamba

Diri ini terlalu pongah pada duniawi
Rakus, tamak, buas, curang, masih senantiasa menghiasi
Nafsu dursila masih saja mendominasi
Hingga abai kehidupan abadi
Anak sendiri kadang dibohongi
Demi menutupi kesalahan sejak dini
Tak sadar telah tak adil lagi
Karena gengsi yang terlampau tinggi

Tabir tersingkap perlahan pasti
Guratan busuknya hati getol membentuk tirani
Keculasan masih meracuni hati

Baca Juga: [PUISI] Kalau

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Giffary Yusuf Photo Verified Writer Giffary Yusuf

Gemar berimajinasi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya