[PUISI] Perlina

sekadar gurauan yang mendalam kesan

Kupikir itu sekadar delusi
Kupikir itu semata absorpsi
Namun luka serta rasa lara
Begitu terasa tanpa jeda

Memori terus menghantui
Menitikkan air mata
Seringai nan singgah
Begitu cepat musnah

Banyak ikrar yang dibuat
Semua dari mereka lumat
Terasa semacam bumerang
Mencampak jauh namun kembali

Kembali padamu
Kembali atas rasa sakit
Tak ada satu pun yang beralih
Semua konstan serupa

Baca Juga: [PUISI] Puisi Titik

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Muhammad Riyadhi Photo Writer Muhammad Riyadhi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya