[PUISI] Kebaikan Malam

paling pengertian

Bukankah malam yang paling dinanti?
Kala kau merasa tenang dan damai
Jauh dari ingar bingar siang yang terlalu menusuk pancaindramu
Dengan malamlah semua bisa dipahami
Introspeksi dan evaluasi menjadi bahan diskusi
Ide mengalir deras bak Sungai Musi
Selalu dinantikan oleh para pekerja keras
Untuk bersiap melepas lelah
Bahkan mereka yang tak ada kerjaan
Bersembunyi dalam gelapnya malam
Melarikan diri dari tatapan penuh tuntutan
Menutup mata, senyap sementara
Menabung kekuatan dan harapan menjalani masa depan

Baca Juga: [PUISI] Saat Terbenam

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Irde Sira Photo Verified Writer Irde Sira

A beautiful day. Isn't it?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya