[PUISI] Rasa Tanpa Nama

Maukah tuan singgah untuk memberi nama?

Jika aku bertanya pada tuan
Apakah tuan akan menjawab?
Tapi mungkin tidak
Karena tuan kini terkisah jauh di seberang sana

Jika waktu mengubah kisah menjadi cerita tak bersua
Maka harusnya ada aku dan tuan
Tak terpisah jarak
Tak terjamah kefanaan

Meski gurat-gurat waktu terus belalu
Dan tuan pun kini telah berlalu
Rasa yang membakar ini tetap rancu
Ada marah, ada sedih, ada penolakan tanpa ampun

Lantas nanti ada suka,
Ada tawa saat kuingat rona  tuan di balik senja
Lingkaran rasa tanpa nama itu terus berporos tanpa jeda
Tak kuberi nama tak kubiarkan sirna pula

Baca Juga: [PUISI] Teruntuk Hujan

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Kartika Dewi Photo Verified Writer Kartika Dewi

find me on @fromkeydee!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya