[PUISI] Memendam Rasa Dalam Resah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kilau bintang tak lagi seindah itu
Ada sorot matamu yang mengalahkannya semudah itu
Aku jatuh hati tanpa tahu kamu takkan membalas perasaanku
Ingin mengungkapkan, tetapi tahu bahwa tak ada binar saat kamu menatapku
Bahkan jika kupandangi setiap hari pun, tetap sama pandanganmu terhadapku
Persis seperti caramu memandangi teman-temanmu
Menandakan aku tak pernah ada dalam hatimu
Kamu tak membalas, aku gundah
Rasa gundah yang sayangnya tak bisa menghapus rasaku dengan mudah
Apabila kuberitahukan rasa ini pada Tuhan pun, pasti akan dianggap salah
Mungkin hadirnya dirimu mengisi benakku setiap hari juga salah
Padahal bukan aku yang minta, melainkan hadir sendiri tanpa bisa kucegah
Tetap, aku memendam rasa dalam resah
Lantas hadirnya dirimu yang indah
Takkan pernah kuanggap salah
Baca Juga: [PUISI] Antara Ada dan Tiada
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.