Di balik guratan tulang yang tersisa
Warna dan bunga tetap menghiasi wajah
Riasan melembutkan dinginnya keabadian
Mengabarkan bahwa ia masih perempuan

Mata yang tak lagi berkedip
Tetap menyimpan kelembutan pandang
Bibir tanpa suara tetap menyulam senyum
Rahasia tersimpan di sudut yang tak terjangkau

Dalam kematian ia tetap berparas anggun
Pesona menjadi mahkota terakhirnya
Perempuan yang tak rela pudar
Bahkan saat waktu berusaha meluruhkannya