[PUISI] Bermain dengan Muslihat

Menyusun kalimat-kalimat dusta
Menjadi paragraf sang fana
Jangan sempat menyinggung jujur
Faktanya memang sudah hancur
Berdiri mengundang tatapan pongah
Sedang bermain dengan muslihat
Tak pernah merasa berdosa
Sudah bertingkah di atas semesta
Tak perlu menyinggung tentang taubat
Barangkali muslihat masih memikat
Tatapan pongah mengundang serakah
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.