Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi duduk di jendela (pixabay.com/Pexels)
ilustrasi duduk di jendela (pixabay.com/Pexels)

Kita terbiasa menundukkan kepala, tanpa ingat dengan apa yang sudah terlewat.
Kita terbiasa menutupi telinga, tanpa ingat dengan apa yang sudah terucap.
Kita sudah terbiasa menahan sakitnya dada, tanpa ingat dengan luka-luka lama.
Sudah waktunya kita membiasakan diri
Menjadi diri sendiri, terlepas dengan apa yang sudah terjadi
Semoga hari ini dan esok hari menjadi kebebasan untuk terbiasa
Dengan pikiran
Dan hati yang terluka

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Editor’s Picks

Editorial Team