[PUISI] Kau Bukan Senja yang Kutunggu

Langit jingga terbakar, mentari perlahan pergi
Senja teduh menyapa, namun hati tak berhenti
Mencari siluetmu di bias cahaya senja
Tapi yang kutemui hanya angin yang berkelana
Memang jelita senja dengan warna memesona
Tapi, senja yang ku tunggu adalah hadirmu yang sempurna
Cahayamu lebih hangat, senyummu lebih menenangkan
Bukan sekadar senja singkat, tapi cinta yang kekal abadi berangan
Walau kau bukan senja yang sering kuharapkan
Namun, di hatimu kuberharap ada setitik ruang untuk kutinggalkan jejak langkah
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.