Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi berdoa
ilustrasi berdoa (pexels.com/Thirdman)

Intinya sih...

  • Puisi dengan tema memanggil seseorang dalam keheningan dan getar dari hati yang merambat ke udara.

  • Menitipkan rindu pada angin rendah dan desir yang meniti daun-daun ragu tanpa perlu mengganggu riuh dunia.

  • Rindu yang dipelajari dengan cara elok melalui doa yang merangkak perlahan seperti cahaya di antara tirai malam.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dalam senyap yang merayap seperti kabut

Memanggilmu bukan dengan suara

Getar yang merambat dari dada

Ke udara enggan bergerak

Menitipkan pada angin rendah

Desir yang meniti daun-daun ragu,

Tanpa perlu menyinggung riuh dunia

Sebab rinduku adalah pelan

Belajar memanggilmu dengan cara yang elok

Doa yang merangkak perlahan

Seperti cahaya mencari celah di antara tirai malam

Setiap bisik adalah perahu kecil

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorAgsa Tian