Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Mengundang Nostalgia

ilustrasi seorang perempuan di danau (freepik.com/pvproductions)

Sekelibat rasa yang melintas sejenak
Layaknya angin yang lembut menyentuh wajah
Tak tampak, tak terlihat, namun terasa
Mengisi ruang kosong, hening tanpa suara

Ia datang dengan lirih, bagaikan senja
Mengundang nostalgia yang terpendam dalam jiwa
Rindu yang tak sempat terucap
Cinta yang terbungkam dalam diam

Sekelibat rasa itu melintas sekejap
Meninggalkan jejak dalam kalbu yang rapuh
Bagai bayang-bayang yang berlari cepat
Tinggalkan seribu tanya di hati yang membisu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Marissa Zefanya
EditorMarissa Zefanya
Follow Us