Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sendiri dalam Lelah

ilustrasi pasrah (pexels.com/@jibarofoto)
ilustrasi pasrah (pexels.com/@jibarofoto)

Perlahan waktu mengikis usia
Ia terus berputar menuju titik habisnya
Tak dapat dihentikan walau sejenak saja
Waktu hanya menjalani fitrahnya

Aku mencoba bercengkerama dengan waktu
Bertanya tentang semesta yang kian dipenuhi kelabu
Aku dipaksa membisu
Tanpa pernah diberi kesempatan menenangkan kalbu

Kini, aku sendiri dalam lelah
Tertatih melangkah
Mencoba membaca arah
Walau sadar tengah dihujani amarah

Batinku terus memaksa untuk menuju alam mimpi
Sebab, hanya di sana aku dapat menangis tanpa takut dihakimi
Bebas bercerita dari bayang-bayang mereka yang mendengar pun tak sudi
Yang bahkan kesalahan fundamentalnya enggan disadari

Barangkali terlelap memang lebih menenangkan
Daripada bercerita pada yang tak sedikit pun mendengarkan
Hanya ada lelah yang didapatkan
Lalu dipaksa memendam air mata dalam kesendirian

Februari 2022

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mohammad Azharudin
EditorMohammad Azharudin
Follow Us