[PUISI] Sesuatu yang Engkau Sebut itu Cinta

Cinta adalah secercah harap yang menyinari kekelaman

Di penjuru negeri ini kumenemukan berbagai potongan cerita cinta

yang bila kutanya pada pemiliknya kadang mereka hanya menggelengkan kepala

padahal pemuda sepertiku hanya ingin tahu hakikat sesungguhnya dari sesuatu yang bisa menyatukan dan memisahkan anak adam itu

Kutanya kepada ayah bundaku,

   Dijawabnya, cinta adalah kesetiaan dua anak manusia

    memegang janji untuk hidup bersama dalam beraneka rupa suka serta duka

Kutanya kepada nenek kakekku,

     Dijawabnya, cinta itu samudra pemakluman dan pemaafan

     Cinta meluluhkan amarah di dada dan merubahnya menjadi sekuntum maaf

    Tidak mudah, tetapi kalau mau bersamanya sepanjang hayat, inilah jalannya

Kutanya pada Bapak Ibu Guru

    Dijawabnya, cinta adalah implikasi serangkaian reaksi kimiawi

    Bertabur indah di segala panca indera dan saraf,

    Oleh sebab itulah, ketika engkau melihat sesosok cintamu, ia terlihat bak pelangi

    padahal di mata orang lain, ia hanya sekelebat lewat, tak berbekas lagi

Kutanya pada kakak-kakakku,

    Dijawabnya cinta adalah gabungan kekaguman dan kesukaan,

    Namun kau seringkali gusar menghadapinya, gusar melangkahinya,

    Tetapi melihatnya saja, engkau sudah meluapkan kegembiraan

    yang levelnya seperti kalau kau lulus ujian mata pelajaran tersulit

Akhirnya kuakhiri pertanyaan tentangnya

dan duduk diam di serambi kamarku, sambil berucap, apa sebenarnya makna cinta itu?

Kenapa ia berbeda di mata setiap insan, berbeda yang tak bertentangan, ia menyatu dalam keragaman

Bila sesuatu ditempeli cinta, ia melahirkan suka, menciptakan bahagia, menguatkan senyum gembira

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Shibgho Photo Verified Writer Shibgho

Meninggalkan jejak lewat tulisan. Intip info lainnya http://informasiobatterkini.blogspot.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya