[PUISI] Melepas Kekasih Jingga

Tunggu jingga di surga #IDNTimesFiction

Tangannya hitam legam
Berkat menyelami kehidupan terdalam
Kulitnya kasar nan keriput
Berkat syukur yang tak pernah surut

Hangatnya tak lagi sama
Terlalu banyak duri pada kaki yang baik itu
Terlalu sulit darah hitam itu kembali merah
Tak terhitung lagi berapa kali tangis itu pecah

Jalan diharapkannya berbunga dan tak layu
Selama semesta masih memihak, jiwaku tetap milikmu
"Jingga yang akan datang, Kau cukup menunggu"
Begitulah kekasih jingga meredup
Begitulah melepasnya ke alam baka
Bertemu di Surga-Mu, semoga

Baca Juga: [PUISI] Hari Terakhirku

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Yupi Karoh Photo Writer Yupi Karoh

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya