Penduduk Rusia dikenal mempunyai beragam menu sarapan pagi yang menggugah selera. Kebanyakan dari menu sarapan tersebut dibuat dari bahan-bahan sederhana dengan cara yang mudah.
Makanan ini dapat berupa bubur, roti, hingga olahan kentang. Dengan begitu, setelah menyantapnya maka penikmatnya akan memperoleh cukup energi untuk memulai kegiatan di pagi hari.
Apa saja menu sarapan khas Rusia? Yuk, simak ulasannya berikut ini!
Jika ingin merasakan kenikmatan dari bubur khas Rusia, maka bisa mencoba kasha. Bubur ini telah ada selama berabad-abad dan menjadi salah satu makanan paling penting di negara ini.
Kasha terbuat dari sereal, beras, gandum, atau millet. Kemudian direbus dalam air dan susu sehingga akan menghasilkan hidangan yang kaya rasa dari manis hingga gurih.
Banyak penikmat kasha yang menambahkannya dengan buah segar atau kering, manisan, keju, mentega, sayuran, kacang-kacangan, atau madu untuk rasa yang makin lezat.
Penikmat jamur harus mencoba untuk mencicipi mushroom julienne. Dalam proses pembuatannya, memerlukan bahan seperti irisan tipis jamur, bawang bombay, krim, keju, dan krim asam. Untuk memperkuat rasa, maka ditambahkan dengan bumbu seperti white wine, pala, dan merica bubuk.
Mushroom julienne biasanya dinikmati bersamaan dengan stik roti panggang atau roti irisan di sampingnya. Hidangan ini mempunyai porsi yang tak terlalu besar sehingga cocok menjadi menu sarapan.
Salad bisa menjadi menu sehat yang penuh dengan gizi dan Rusia mempunyai mimoza salad yang siap memanjakan lidah.
Hidangan tradisional ini terdiri dari susunan ikan kalengan dan tumbuk seperti tuna, mackerel, salmon, atau trout, putih telur rebus dan kuning telur, bawang bombay, dan keju yang dihancurkan. Kemudian masing-masing dipisahkan oleh mayones.
Terkadang juga ditambahkan parutan wortel dan telur rebus di atasnya.
Vinegret menjadi salad Rusia tertua karena sudah ada sejak abad ke-19. Salad ini juga menjadi salah satu makanan paling populer di negara ini. Bahan-bahan pembuatannya, antara lain bit rebus, kentang, dan wortel. Kemudian bahan tersebut dicampur dengan acar potong dadu, asinan kubis, dan bawang.
Vinegret seringkali ditambahkan dengan cuka yang secara tradisional dibumbui dengan campuran minyak, jus lemon, dan terkadang mustard.
Makanan ini umumnya disajikan dengan roti hitam khas Rusia dan disantap bersamaan dengan daging atau ikan seperti sosis atau ikan haring.
Olivier salad tak hanya populer di Rusia, namun juga terkenal di negara-negara bekas wilayah Uni Soviet dan negara-negara Eropa lainnya. Salad ini terbuat dari bahan utama seperti kentang potong dadu, sayuran, telur, ayam, atau ham.
Bahan pendukung lainnya adalah wortel, kacang polong, akar seledri, bawang, ayam rebus yang dipotong kotak-kotak. Untuk menambah rasa, maka dibumbui dengan garam, merica, dan mayonnaise.
Nah, itulah beberapa menu sarapan khas Rusia yang paling populer. Jika berwisata ke negara ini, jangan lupa untuk menyantap salah satu menu sarapannya yang mempunyai cita rasa yang lezat dan autentik.