Pernah mencoba membuat nasi kepal bulgogi, tetapi hasilnya mudah hancur saat dipegang? Tenang, kamu tidak sendirian. Banyak orang mengalami masalah ini karena ada beberapa teknik penting yang sering terlewat saat membuatnya.
Nasi kepal bulgogi yang sempurna harus memiliki tekstur yang padat, tetapi tetap lembut saat dikunyah. Jika terlalu rapuh, nasi bisa berantakan sebelum sampai ke mulut. Supaya hasilnya lebih maksimal, simak lima tips bikin nasi kepal bulgogi berikut, ya!
Jenis nasi yang digunakan sangat berpengaruh terhadap kekuatan nasi kepal. Pilihlah nasi yang pulen dan sedikit lengket, seperti nasi Jepang atau nasi pandan wangi, agar lebih mudah menyatu saat dipadatkan. Hindari menggunakan nasi pera karena akan sulit menempel dan mudah berhamburan. Jika nasi yang kamu gunakan kurang lengket, coba tambahkan sedikit air saat memasaknya. Cara ini akan membantu nasi menjadi lebih lembut dan lebih mudah dibentuk tanpa harus menekan terlalu kuat.
Membentuk nasi kepal saat masih terlalu panas bisa membuat tangan kepanasan dan tekstur nasi jadi kurang padat. Sebaliknya, jika nasi terlalu dingin, butirannya akan mengeras dan sulit menyatu. Oleh karena itu, gunakan nasi dalam keadaan hangat agar lebih mudah dibentuk. Jika nasi sudah terlanjur dingin, kamu bisa menghangatkannya sebentar di rice cooker atau microwave. Dengan begitu, nasi akan kembali lembut dan lebih mudah dipadatkan saat dibentuk.
Saat membentuk nasi kepal, gunakan sarung tangan plastik atau plastik wrap agar nasi tidak lengket di tangan. Selain lebih higienis, cara ini juga membantu kamu membentuk nasi dengan lebih rapi dan padat. Jika tidak punya sarung tangan, basahi tangan dengan sedikit air supaya nasi tidak menempel. Tekan nasi perlahan saat membentuknya, jangan terlalu keras atau terlalu longgar. Jika ditekan terlalu kuat, nasi bisa menjadi keras. Di sisi lain, jika terlalu longgar, nasi akan mudah hancur saat dipegang.
Saus bulgogi yang meresap ke dalam nasi bisa membantu memperkuat kepalan. Selain itu, menambahkan sedikit minyak wijen juga bisa membuat nasi lebih lembut dan aromanya lebih menggugah selera. Pastikan untuk tidak menambahkan terlalu banyak cairan agar nasi tidak menjadi terlalu lembek. Jika kamu ingin menambahkan saus, aduk rata dengan nasi sebelum membentuknya. Cara ini tidak hanya membantu memperkuat struktur nasi kepal, tetapi juga membuat rasa nasi lebih gurih dan nikmat.
Selain untuk menambah cita rasa, lembaran nori juga bisa membantu menjaga bentuk nasi kepal agar tetap padat. Nori akan membungkus nasi dengan erat sehingga lebih mudah dipegang tanpa takut hancur. Ini juga menjadi trik yang sering digunakan dalam pembuatan onigiri. Jika kamu tidak suka nori, bisa juga menggunakan plastik wrap untuk membungkusnya sementara sebelum disajikan. Dengan begitu, nasi kepal bulgogi tetap padat dan tidak mudah hancur saat disantap.
Membuat nasi kepal bulgogi yang padat ternyata tidak sesulit yang dibayangkan, bukan? Berbekal beberapa trik sederhana ini, kamu bisa menghasilkan nasi kepal yang sempurna dan siap dinikmati kapan saja. Jadi, sudah siap mencoba tips ini untuk membuat nasi kepal bulgogi yang lebih tahan lama?