5 Tips Membuat Doenjang Jjigae, Sup Pasta Kedelai Seenak di Drakor

Intinya sih...
Gunakan doenjang berkualitas asli Korea untuk cita rasa autentik
Gunakan kaldu ikan atau rumput laut sebagai dasar sup untuk rasa lebih dalam
Tambahkan tofu dan sayuran yang tepat, masukkan doenjang di waktu yang tepat, koreksi rasa dengan gochugaru dan kecap ikan
Pernah tergoda dengan semangkuk sup hangat yang sering muncul di drama Korea? Ya, itu dia doenjang jjigae, sup khas Korea yang dibuat dari pasta kedelai fermentasi dan kaya akan cita rasa umami. Rasanya gurih, sedikit pedas, dan sangat pas disantap saat cuaca dingin.
Kalau kamu penggemar masakan Korea dan ingin mencoba memasak doenjang jjigae sendiri di rumah, yuk, simak lima tips pentingnya di bawah ini. Supaya doenjang jjigae buatanmu benar-benar seenak buatan ahjumma di drama Korea.
1. Gunakan doenjang berkualitas asli Korea
Kunci utama dari rasa doenjang jjigae yang autentik terletak pada doenjang alias pasta kedelainya. Pilih doenjang yang benar-benar berasal dari Korea karena fermentasinya lebih lama dan rasa umaminya lebih kuat. Jangan tergoda menggunakan pasta kedelai instan atau lokal yang belum tentu memberikan cita rasa yang dalam.
Doenjang asli Korea biasanya punya aroma tajam dan rasa gurih yang kaya. Kamu bisa menemukannya di supermarket Asia atau toko bahan makanan Korea. Kalau perlu, simpan doenjang di kulkas selama beberapa minggu agar rasanya makin matang.
2. Gunakan kaldu ikan atau rumput laut sebagai dasar
Alih-alih menggunakan air biasa, gunakan kaldu ikan (dashima dan anchovy) atau kaldu rumput laut untuk dasar supmu. Ini akan memperkaya rasa dan membuat kuah doenjang jjigae lebih dalam dan beraroma laut yang lembut. Kaldu ini juga jadi ciri khas yang membedakan sup Korea dari sup lainnya.
Rebus ikan teri kering dan rumput laut kering selama sekitar 10 menit lalu saring sebelum menambahkan doenjang. Langkah ini sederhana tapi membuat perbedaan besar pada rasa akhir. Sup jadi lebih gurih alami tanpa harus menambahkan MSG.
3. Tambahkan tofu dan sayuran yang tepat
Tahu (tofu) adalah bahan wajib dalam doenjang jjigae yang menambah tekstur lembut dan menyerap rasa sup dengan sempurna. Gunakan tofu jenis soft atau medium firm agar tidak hancur saat dimasak. Potong dengan ukuran besar agar tetap utuh dan cantik saat disajikan.
Sayuran seperti zucchini, kentang, bawang bombai, dan jamur shiitake bisa jadi pilihan ideal. Sayuran ini tidak hanya menambah rasa tapi juga memberi keseimbangan tekstur yang menarik. Jangan lupa tambahkan irisan cabai hijau untuk rasa pedas segar yang menggoda.
4. Masukkan doenjang di waktu yang tepat
Banyak orang memasukkan doenjang terlalu awal atau terlalu akhir, padahal timing sangat penting. Masukkan doenjang setelah kaldu mendidih dan biarkan ia larut dengan baik selama beberapa menit. Ini membantu rasa pasta menyatu dengan sempurna ke dalam sup.
Jika doenjang dimasukkan terlalu cepat, rasanya bisa berubah pahit. Sebaliknya, jika terlalu akhir, rasanya tidak akan sempat menyebar merata ke seluruh kuah. Waktu idealnya adalah sekitar 3–5 menit setelah kaldu mulai mendidih.
5. Koreksi rasa dengan gochugaru dan kecap ikan
Meskipun doenjang sudah cukup gurih, kamu bisa menyesuaikan rasa dengan sedikit gochugaru (bubuk cabai Korea) untuk rasa pedas dan kecap ikan untuk memperkaya aroma. Tambahkan sedikit demi sedikit dan cicipi hingga rasanya pas di lidahmu. Kombinasi ini akan memberikan karakter rasa yang lebih kompleks dan khas Korea.
Jangan terlalu banyak menambahkan garam karena doenjang dan kecap ikan sudah asin. Jika ingin rasa lebih lembut, bisa tambahkan sedikit gula pasir. Dengan takaran yang pas, supmu akan terasa seimbang dan nikmat di setiap sendoknya.
Sekarang kamu punya rahasia di balik kelezatan doenjang jjigae yang sering bikin ngiler saat nonton drakor. Siapkan mangkuk besar, nasi hangat, dan siap-siap bawa nuansa dapur Korea langsung ke rumahmu.