5 Tips Membuat Medovik, Kue Rusia yang Terbuat dari Madu
Ini namanya medovik, kue lapis khas Rusia yang dibuat dari bahan utama madu. Dilansir Fine Dining Lovers, konon dessert satu ini pertama kali diciptakan pada abad ke-19 di dapur kekaisaran Rusia. Medovik sangat populer, karena perpaduan rasa asam manisnya.
Kue medovik terdiri dari lapisan adonan dengan krim asam manis di setiap tumpukannya. Versi resep modernnya cukup beragam di Rusia, seperti ditambah kacang dan susu kental manis. Akan tetapi, madu dan krim asam selalu menjadi bahan utamanya.
Membuat kue satu ini agak berbeda dengan kue pada umumnya. Sebab, setiap lapis kue harus dipanggang satu per satu. Bagi yang tertarik ingin membuat sendiri di rumah, sebaiknya ikuti beberapa tips membuat medovik berikut ini!
1. Gunakan madu berkualitas untuk rasa yang lebih autentik
Sebagai bahan utamanya, penggunaan madu tidak boleh sembarangan. Pastikan kamu menggunakan madu yang berkualitas dengan rasa manis alami. Hindari madu kemasan yang sudah diproses berlebihan karena dapat memengaruhi tekstur adonan.
Madu asli yang berkualitas baik tentu akan memberikan rasa yang lebih autentik pada kue medovik. Selain itu, aroma yang dihasilkan juga akan lebih khas. Coba pakai madu jenis floral atau madu lokal yang masih asli atau belum ada tambahan apa pun, apalagi gula.
2. Pastikan adonan dibuat dengan tipis untuk lapisan yang sempurna
Rahasia kelezatan kue medovik terletak pada setiap lapisannya yang renyah. Oleh karena itu, buatlah adonan yang tipis agar lebih ringan dan mudah disusun menjadi lapisan-lapisan kue. Kamu bisa menggunakan rolling pin untuk menggiling adonan menjadi tipis.
Caranya cukup mudah, kok. Letakkan adonan di atas meja atau alas seperti talenan besar, taburi dengan sedikit tepung supaya tidak lengket, lalu mulailah menggilas. Proses ini mungkin memakan waktu, tetapi hasil kue akan bagus untuk setiap lapisan kue.
3. Panggang setiap lapisan adonan secara terpisah dan merata
Lapisan adonan medovik harus dipanggang satu per satu, jangan sekaligus. Tujuannya agar kematangan setiap lapisan kue lebih merata. Cukup dipanggang dalam waktu singkat, biasanya hanya beberapa menit, hingga adonan berubah warna menjadi kecokelatan.
Jangan lupa, perhatikan suhu oven agar tidak terlalu panas, karena adonan tipis akan lebih mudah gosong. Setelah dipanggang, biarkan dingin sebelum ditumpuk dengan lapisan yang lain. Dengan begitu, teksturnya akan lebih kokoh untuk menahan krim.
4. Gunakan krim yang lembut dan tidak terlalu manis
Kelezatan kue medovik juga terletak pada sensasi krim asamnya yang kontras dengan manisnya madu. Nah, pembuatan krim asam tersebut harus diperhatikan. Jangan terlalu manis agar rasanya seimbang dengan kue yang manis.
Jika tidak ada krim asam, bisa diganti dengan campuran whipped cream dan yogurt untuk mendapatkan tekstur serupa. Buatlah krim yang kental dan lembut. Jika terlalu cair, krim berisiko tumpah saat dioleskan ke lapisan kue.
5. Diamkan kue semalaman agar lebih meresap
Setelah semua lapisan kue disusun dan diolesi krim, sebaiknya diamkan terlebih dahulu di dalam kulkas. Cara ini sangat umum digunakan supaya kue lebih kokoh. Selain itu, rasa madu dan krim asamnya akan lebih menyatu dan teksturnya lebih lembut.
Simpan kue selama semalaman untuk hasil yang lebih baik. Waktu tersebut memungkinkan lapisan kue lebih menyerap kelembapan dari krim. Hasil akhirnya, setiap gigitan kue medovik akan terasa lembut dan kaya rasa.
Membuat kue medovik memang tidak semudah kelihatannya. Butuh ketelitian dan kesabaran ekstra. Namun, jika dibuat dengan baik, hasil akhirnya akan memuaskan. Kombinasi lembut, manis, dan sedikit asam benar-benar kompleks di mulut. Mau coba?
