TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ketahui 5 Fakta Diet Detoks Ini Sebelum Menjalaninya!

Sebelum mencoba, ketahui dulu faktanya!

healthline.com

Diet detoksifikasi atau sering disebut detoks sempat menjadi tren di masyarakat. Kemunculan diet yang satu ini pun memiliki banyak peminat, khususnya wanita. Selain ampuh untuk menurunkan berat badan, diet detoks juga ampuh membuang racun dalam tubuh sehingga kondisi tubuh menjadi lebih bersih.

Kamu yang pernah mendengar tentang diet detoks mungkin tertarik untuk mencoba pola diet yang satu ini. Nah, sebelum benar-benar mencobanya, akan lebih baik kalau kamu tahu fakta diet detoks ini dulu!

1. Bebas makanan olahan

unsplash.com/Ella Olsson

Saat menjalani diet detoks, kamu harus memperhatikan betul asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh. Makanan yang dikonsumsi harus bebas olahan. Jadi makanan seperti keripik, sereal, soft drink, makanan kalengan, dan camilan harus dijauhi dulu untuk sementara waktu. Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, buah, dan sayur.

Baca Juga: Cocok untuk Menu Diet, 5 Manfaat Sehatnya Konsumsi Batang Seledri

2. Dapat mengurangi obesitas

unsplash.com/Christopher Campbell

Makanan olahan mengandung lemak yang lumayan tinggi yang ujung-ujungnya dapat menyebabkan obesitas. Sebut saja keju, keripik, soft drink, dan makanan cepat saji lainnya. Tapi karena makanan ini gak boleh dikonsumsi saat menjalani diet, maka porsi lemak di dalam tubuh pun bisa berkurang. Kamu pun bisa terhindar dari risiko obesitas.

3. Ampuh membuang racun

unsplash.com/Jose Soriano

Seperti yang sudah disinggung pada paragrap awal, diet detoks memang ampuh membuang racun, bahkan di bagian tubuh paling dalam sekalipun. Apalagi diet ini terkadang menggunakan minum-minuman herbal untuk mempercepat proses detoksifikasi dalam tubuh, seperti teh hijau. Sehingga proses pembuangan racunnya menjadi sangat maksimal.

4. Warna urin cenderung keruh

unsplash.com/Sandra Molina

Pada umumnya, urin berwarna jernih atau sedikit kuning. Tapi ketika proeses pembuangan racun dan kotoran dalam tubuh sukses, maka warna air urin yang kamu keluarkan cenderung keruh, pekat, dan berbau tajam. Gak hanya warna urin, tapi warna tinja juga ikut berubah menjadi kehijauan atau kehitaman.

Baca Juga: 5 Mitos yang Beredar Seputar Diet Vegetarian, Gak Benar Lho!

Verified Writer

Louisa Gabe

Living extraordinary

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya