ilustrasi telur ayam kampung (vecteezy.com/Bogac Dalkiran)
Kulit telur ayam kampung memiliki ciri khas yang sulit ditiru, yakni teksturnya halus dan mengilap secara alami. Saat diraba, permukaannya terasa bersih, tapi tidak licin seperti telur yang sudah diproses. Sedangkan pada telur ayam negeri yang dimodifikasi, cangkangnya terasa kasar, berkapur, dan sedikit bertekstur karena telah melewati proses pemutihan kimiawi.
Penggunaan bahan kimia seperti klorin dan cuka dalam pemalsuan telur ayam kampung akan menyebabkan permukaan kulit cangkangnya menjadi berubah drastis. Lapisan luar menjadi seperti tergerus dan kehilangan kilap alaminya. Hal ini bisa kamu periksa dengan menyentuh beberapa telur sekaligus, lalu membandingkan perasaan di ujung jari. Jika terasa ada tekstur seperti serbuk kapur, itu bisa menjadi tanda peringatan.
Tekstur kasar pada kulit telur palsu sebenarnya adalah residu dari bahan kimia yang digunakan untuk mengelabui pembeli. Walaupun tampilannya bersih, tetapi efek sentuhan dari permukaan cangkangnya bisa sangat berbeda. Bahkan, dalam beberapa kasus, kamu bisa mencium bau khas bahan kimia jika mencium bagian kulit secara langsung. Ini adalah tanda-tanda yang sering diabaikan oleh pembeli.
Selain itu, permukaan telur ayam kampung yang asli juga cenderung terlihat alami, tidak memiliki bercak atau pola warna yang seragam. Sedangkan telur yang telah dimodifikasi warnanya justru sangat merata dan terkesan "sempurna," padahal kondisi tersebut tidak umum pada telur ayam kampung. Jadi, jangan hanya terpaku pada warna, tetapi juga perhatikan bagaimana tekstur dan kilap dari permukaan telur tersebut.
Memahami cara membedakan telur ayam kampung asli dan palsu merupakan hal penting agar kamu tidak tertipu ketika membeli bahan makanan. Telur ayam kampung memang memiliki keunggulan nutrisi, sehingga wajar jika banyak oknum melakukan pemalsuan demi keuntungan pribadi. Jadikan informasi ini sebagai panduan praktis supaya kamu tidak salah memilih dan tetap mendapatkan kualitas gizi terbaik dari bahan makanan yang dikonsumsi.