Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi pempek Palembang (pixabay.com/faizdila)

Pempek Palembang adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang sudah mendunia. Dengan rasa yang gurih dan tekstur yang kenyal, pempek selalu menjadi pilihan favorit untuk camilan atau makanan utama.

Namun, membuat pempek yang kenyal dan tahan lama tidaklah semudah kelihatannya. Banyak orang merasa kesulitan mendapatkan tekstur sempurna dan rasa autentik dari pempek.

Jika kamu ingin membuat pempek sendiri di rumah, berikut lima tips penting untuk memastikan pempek buatanmu kenyal, lezat, dan tahan lama. Yuk, simak ulasan di bawah ini.

1. Gunakan ikan segar dengan kualitas terbaik

ilustrasi ikan tenggiri (pixabay.com/akbarnemati)

Pempek yang kenyal dan lezat bergantung pada pemilihan bahan utamanya, yaitu ikan. Gunakan ikan tenggiri atau gabus yang segar untuk hasil terbaik. Ikan yang segar memiliki aroma khas dan tekstur daging yang lembut, sehingga mudah diolah.

Pastikan ikan dibersihkan dengan baik sebelum diolah. Hilangkan tulang dan kulitnya untuk mendapatkan daging yang bersih. Proses ini penting agar adonan pempek tidak tercampur dengan bahan yang mengganggu tekstur.

2. Perhatikan komposisi tepung dan ikan

ilustrasi menguleni adonan (pixabay.com/webandi)

Keseimbangan antara tepung sagu dan ikan adalah kunci untuk mendapatkan tekstur pempek yang kenyal. Idealnya, gunakan perbandingan 1:3 (tepung:ikan) untuk rasa dan tekstur terbaik. Jangan terlalu banyak menggunakan tepung karena akan membuat pempek keras.

Tambahkan tepung sagu secara bertahap ke dalam adonan ikan yang sudah dihaluskan. Aduk perlahan agar tekstur adonan tetap lembut. Jangan menguleni terlalu lama karena hal ini dapat membuat pempek menjadi alot.

3. Gunakan air es untuk mengaduk adonan

ilustrasi air dingin (pixabay.com/ColiN00B)

Untuk mendapatkan tekstur yang kenyal, gunakan air es saat mengaduk adonan. Air dingin membantu menjaga elastisitas adonan sehingga lebih mudah dibentuk. Selain itu, air es juga dapat mengurangi suhu adonan yang mungkin meningkat saat proses pencampuran bahan.

Tambahkan air es sedikit demi sedikit sambil terus mengaduk adonan. Pastikan adonan tidak terlalu lembek atau terlalu kering agar mudah dibentuk dan hasilnya sempurna.

4. Didihkan pempek dengan teknik yang tepat

ilustrasi air untuk merebus pempek (pexels.com/RDNE Stock project)

Saat merebus pempek, pastikan air benar-benar mendidih sebelum memasukkan adonan. Gunakan panci besar agar pempek memiliki ruang untuk mengembang. Rebus pempek hingga mengapung karena ini menandakan bahwa pempek sudah matang.

Setelah matang, segera angkat pempek dan masukkan ke dalam air dingin. Langkah ini membantu menghentikan proses pemasakan sehingga tekstur pempek tetap kenyal dan tidak terlalu lembek.

5. Simpan dengan cara yang benar

ilustrasi freezer (unsplash.com/nrd)

Untuk membuat pempek tahan lama, simpan dengan cara yang tepat. Jika tidak langsung dikonsumsi, pempek bisa disimpan dalam freezer. Bungkus pempek dengan plastik kedap udara untuk menjaga kualitas dan mencegah aroma ikan menyebar.

Saat ingin mengolah kembali, keluarkan pempek dari freezer dan biarkan pada suhu ruang selama beberapa saat sebelum digoreng atau dipanaskan. Teknik penyimpanan ini akan membuat pempek tetap kenyal meski disimpan dalam waktu lama.

Membuat pempek Palembang yang kenyal dan tahan lama tidak sulit jika kamu mengikuti tips di atas. Pilih ikan segar, perhatikan komposisi bahan, gunakan air es, rebus dengan teknik yang benar, dan simpan dengan cara yang tepat. Dengan langkah ini, pempek buatanmu dijamin sukses dan menggugah selera.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorInaf Mei