Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu Coba

Sajian daerah yang mampu menggoyang lidah! #LokalIDN

Jika mendengar kata Gayo, yang terlintas pertama kali pasti tentang kopi arabika yang telah mendunia.

Suku Gayo yang mendiami Aceh Tengah, Gayo Lues, Bener Meriah dan Aceh Tenggara ini memang dikenal sebagai sentra kopi berkualitas. Tak sekadar kopi, ternyata banyak pula sajian khas Gayo yang gak kalah menggugah selera dan menarik untuk dicoba.

Berikut ini 6 sajian khas Suku Gayo yang wajib kamu coba selain kopi.

1. Pengat

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu CobaOlahan pengat khas Gayo (instagram.com/mardanr)

Pengat merupakan olahan berbahan ikan. Makanan ini biasanya menggunakan ikan mujair, bawal, atau ikan depik (teri gayo). Cita rasanya asam karena menggunakan asam sunti dan jeruk nipis.

Pengat juga bisa dibilang makanan kaya akan rempah. Karena hampir semua jenis bumbu dapur dimasukkan dalam olahan satu ini. Tak lupa pula tambahkan andaliman dan irisan kecombrang yang akan membuat cita rasanya makin khas.

2. Masam jing

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu CobaMasam jing khas Gayo (instagram.com/mediagayo)

Masam jing atau asam pedas jika diartikan ke bahasa Indonesia tak jauh berbeda dengan pengat, yakni, olahan ikan yang dimasak dengan bumbu dapur yang dihaluskan hingga menghasilkan kuah berwarna kuning yang kental.

Selain ikan, telur bebek juga menjadi salah satu bahan yang biasa diolah menjadi masam jing oleh Suku Gayo. Cita rasanya hampir sama dengan pengat, asam dari asam sunti dan pedas dari andaliman serta cabe.

3. Lepat

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu CobaLepat khas Gayo (instagram.com/potretgayo)

Lepat merupakan kudapan khas Gayo yang akan dijajakkan saat Ramadan tiba. Kudapan satu ini memiliki filosofi hidup yang dipercaya oleh Suku Gayo yakni sebagai pemersatu dan menjalin keeratan antar sesama.

Kudapan bercitarasa manis ini terbuat dari tepung beras, gula aren dan kelapa parut yang dimasak hingga matang lalu dibungkus dengan daun pisang. Biasanya warga Suku Gayo menyimpan makanan ini diatas perapian dapur agar tetap tahan berhari-hari.

Baca Juga: 5 Kuliner Khas Gayo Lues yang Sayang untuk Dilewatkan, Nikmat Abis!

4. Cecah agur

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu CobaCecah agur khas Gayo (instagram.com/etnikgayo)

Makan tanpa tambahan sambal kurang nikmat bagi kebanyakan orang. Suku Gayo pun punya sajian sambal yang gak kalah menggoda dan layak kamu coba, yakni cecah agur.

Seperti sambal pada umumnya, cecah agur ini perpaduan antara cabe rawit, terasi, garam, dan bawang merah. Yang membuat beda, ada tambahan terong belanda yang diiris tipis-tipis setelah dibuang kulitnya.

Sebelum disajikan, semua bahan pada sambal khas Gayo ini diulek hingga halus.

5. Pie kopi

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu Cobapie kopi khas Gayo (instagram.com/takengonsyalia)

Sebagai daerah penghasil kopi, Suku Gayo pun menyuguhkan kudapan berbahan kopi dengan rasa istimewa, salah satunya adalah pie kopi.

Pie kopi ini berasal dari Suku Gayo yang mendiami Kabupaten Takengon, Aceh Tengah. Kamu pun akan sangat mudah menemukan kudapan ini di sentra oleh-oleh khas Aceh.

6. Gutel

Selain Kopi, Ini 6 Makanan Khas Gayo yang Wajib Kamu CobaGutel khas Gayo (instagram.com/sulastriyohku2496)

Bahan yang digunakan untuk membuat gutel tak jauh berbeda dengan lepat dan sama-sama bercitarasa manis. Hanya saja, pisang dan gula putih menjadi bahan tambahan dalam pembuatan kudapan yang cocok dihidangkan sambil meminum secangkir kopi arabika Gayo.

Ciri khas gutel ada pada media pembungkusnya yakn menggunakan daun pandan yang hanya menutupi bagian tengahnya saja.

Di tengah masakan modern mendominasi khas daerah, hidangan khas Gayo di atas masih tetap lestari sampai sekarang dan selalu menjadi menu andalan. Wajib kamu coba saat berwisata ke Gayo yang keindahan alamnya tak usah diragukan lagi.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Banda Aceh untuk Liburan 2022, Keren Abis!

Ineu Nursetiawati Photo Verified Writer Ineu Nursetiawati

Menulis adalah bekerja untuk keabadian بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya