5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!

Perhatikan juga proses memasaknya, ya

Lontong merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat populer. Hidangan ini dibuat menggunakan beras yang dibungkus dalam daun pisang agar menghasilkan sajian yang enak dan wangi. Cara menikmati lontong sendiri bisa dimakan secara langsung ataupun dihidangkan bersama makanan berkuah lainnya untuk mendapatkan pengalaman kuliner yang lebih maksimal.

Lontong sendiri bisa dibuat secara rumahan dengan bahan-bahan yang sederhana, tetapi lontong juga merupakan salah satu makanan yang rentan basi. Hal itu disebabkan oleh berbagai faktor yang bisa kamu jumpai berdasarkan lima informasi mengapa lontong cepat basi berikut ini.

1. Isian tidak padat

5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!ilustrasi lontong daun pisang (freepik.com/freepik)

Lontong yang tidak padat memiliki tekstur yang cenderung lebih longgar daripada lontong biasanya. Hal ini menyebabkan lontong tersebut bisa menicu pertumbuhan bakteri sehingga proses basi bisa terjadi lebih cepat dari seharusnya.

Oleh sebab itu, untuk menjaga lontong agar tetap segar dan tahan lama, maka lontong tersebut sebaiknya diisi dengan cukup padat tetapi tidak berlebihan. Hal itu akan membantu supaya hidangan ini jadi awet dan bisa dinikmati secara maksimal karena tekstur dan rasanya sudah pas.

2. Lontong belum matang sempurna

5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!ilustrasi olahan lontong isi (pixabay.com/倩生 王)

Lontong yang belum matang sempurna dan sudah kamu angkat maka akan cenderung lebih mudah basi daripada lontong yang dimasak sempurna. Hal ini karena lontong yang belum matang rentan terhadap pertumbuhan bakteri. Bagian dalamnya masih lembut dan belum mencapai suhu yang cukup tinggi untuk menghindari bakteri yang ada.

Hal tersebut bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri yang memicu percepatan kerusakan lontong dan membuatnya cepat basi. Oleh sebab itu, sangat penting untuk memastikan bahwa lontong benar-benar matang sebelum disajikan.

Itu karena jika kamu mengangkatnya sebelum lontong matang dengan baik maka risiko basinya lebih tinggi dan bisa membuat kamu rugi berkali-kali lipat.

Baca Juga: 5 Cara Menghindari Keracunan Makanan di Rumah 

3. Disimpan di tempat lembap

5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!olahan lontong (pixabay.com/busiches)

Lontong yang kamu simpan di tempat yang lembap cenderung lebih rentan mengalami pertumbuhan jamur dan bakteri yang lebih cepat. Hal tersebut akan menimbulkan kerusakan makanan dan membuat lontong jadi cepat basi.

Lontong merupakan salah satu makanan yang tidak disarankan untuk disimpan di lokasi yang lembap. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu menghindari tempat-tempat yang memiliki kelembapan tinggi atau cara menyimpan yang berpotensi menghasilkan kelembapan.

Contohnya adalah ketika kamu memasukkan lontong ke dalam wadah kedap udara saat makanan tersebut masih panas. Itu juga bisa memicu kelembapan yang nantinya akan meningkatkan pertumbuhan mikroorganisme dan memicu proses pembusukan yang cepat.

4. Tempat penyimpanan terlalu panas

5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!ilustrasi rak penyimpanan di dapur (pexels.com/Mike Bird)

Selain tidak cocok disimpan di tempat yang lembap, lontong juga tidak disarankan untuk disimpan di tempat yang terlalu panas. Sebab hal ini bisa memicu terjadinya basi pada lontong dengan sangat cepat.

Hal itu karena suhu yang panas bisa memicu pertumbuhan bakteri, sehingga berpotensi merusak makanan yang sudah kamu buat. Terlebih, jika sumber panas tersebut berasal dari paparan sinar matahari langsung, maka ini bisa berpotensi memicu pertumbuhan mikroorganisme dan membuat lontong jadi kurang enak.

Oleh sebab itu, akan jauh lebih baik jika kamu menaruh lontong di suhu yang sejuk dan kering, supaya makanan ini terhindar dari proses basi yang terlalu cepat dan membuat hidangan tersebut tahan lama sampai kamu menghabiskannya.

5. Terlalu lama disimpan di ruang terbuka

5 Penyebab Lontong Cepat Basi, Jangan Sembarangan Menyimpan!ilustrasi lontong (pixabay.com/Spencer Wing)

Menyimpan lontong terlalu lama di ruang terbuka bisa menyebabkan makanan tersebut terpapar langsung oleh udara dan elemen lainnya yang tidak terlihat. Di antara berbagai elemen tersebut, khawatir akan ada kotoran yang menempel dan mengkontaminasi lontong sehingga membuat makanan jadi cepat basi.

Oleh sebab itu, akan jauh lebih baik jika kamu menyimpan lontong di dalam wadah kedap udara supaya menghindari kontaminasi yang tidak diinginkan. Sebab jika kamu meletakannya di ruang terbuka tanpa ada penutup atau media penghalang, khawatir akan ada debu atau hewan yang menempel pada hidangan tersebut sehingga meninggalkan kontaminasi yang menyebabkan makanan cepat rusak.

Lontong merupakan salah satu makanan favorit banyak orang di Indonesia. Hidangan ini bisa menjadi salah satu pengganti nasi dengan tekstur yang unik dan lezat. Oleh sebab itu, tidak heran jika lontong sering dibuat di rumah.

Untuk menjaga kualitas makanan, selalu pertimbangkan lingkungan penyimpanan yang aman dan higienis untuk membantu makanan agar tetap segar dan tahan lama sampai dikonsumsi hingga habis.

Baca Juga: 10 Cara Merawat dan Membersihkan Kotak Bekal Makanan biar Lebih Awet

Intan Pratiwi Buchr Photo Verified Writer Intan Pratiwi Buchr

Sempat ingin jadi astronaut, tapi sekarang jadi pegawai di bumi~ let's connect with me at hallonanas@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Agsa Tian
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya