Kenapa Kurma Ajwa Mahal? Ini Beberapa Alasannya!

Salah satu alasan harga kurma ajwa yang mahal karena budidayanya sangat terbatas. Kurma ini hanya tumbuh di Madinah, Arab Saudi, yang memiliki kondisi iklim khusus untuk mendukung pertumbuhannya. Faktor lingkungan, seperti suhu, kelembapan, dan tanah di Madinah berperan besar dalam menghasilkan kualitas kurma ajwa yang istimewa.

Karena hanya bisa tumbuh di satu wilayah, produksi kurma ajwa sangat terbatas. Di sisi lain, permintaan terhadap kurma ini terus meningkat, terutama menjelang bulan Ramadan. Dengan permintaan tinggi dan pasokan yang rendah, harga kurma ajwa pun menjadi lebih mahal di pasar global.

Tekstut kurma ajwa lebih lembut dibandingkan jenis kurma lainnya. Warna gelapnya yang khas serta rasa manis yang menyerupai buah prune menjadikannya salah satu kurma dengan kualitas terbaik. Bagi pencinta kurma, ajwa dikenal sebagai kurma premium dengan cita rasa yang sulit ditandingi.

Keunikan rasa dan kualitas tersebut membuat kurma ajwa menjadi pilihan utama bagi banyak orang yang menginginkan pengalaman menikmati kurma yang istimewa. Karena termasuk dalam kategori kurma premium, harganya pun otomatis lebih tinggi dibandingkan dengan jenis kurma lainnya yang lebih umum ditemukan di pasaran.

Selain rasanya yang lezat, kurma ajwa juga dikenal karena kandungan nutrisinya yang luar biasa. Kurma ini mengandung berbagai mineral penting, seperti kalium, magnesium, kalsium, dan serat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh, dilansir Review Ilmiah 2017. 

Kandungan nutrisi ini membantu menjaga tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, dan bahkan diyakini dapat membantu melancarkan persalinan bagi ibu hamil. Permintaan tinggi dari konsumen yang sadar akan manfaat kesehatannya turut berkontribusi pada tingginya harga kurma ini di pasaran.

Kurma ajwa memiliki makna yang sangat penting dalam budaya dan agama Islam. Kurma ini disebut dalam hadis Nabi Muhammad SAW sebagai kurma yang memiliki banyak manfaat, termasuk perlindungan dari racun dan sihir. Dalam hadist riwayat Shahih Al-Bukhari dan Shahih Muslim.

"Barangsiapa mengkonsumsi tujuh butir kurma ajwa pada pagi hari, maka pada hari itu ia tidak akan terkena racun maupun sihir." (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Permintaan terhadap kurma ajwa meningkat drastis selama bulan Ramadan dan musim haji, karena banyak umat Islam yang ingin mengikuti sunnah Rasul SAW dengan mengonsumsi kurma ini saat berbuka puasa atau dalam ibadah lainnya. Nilai spiritual dan religius ini membuat kurma ajwa semakin eksklusif dan mahal dibandingkan dengan jenis kurma lainnya, ya.

Kurma ajwa gak hanya sulit untuk dibudidayakan, tetapi juga membutuhkan proses panen yang sangat teliti. Proses pemanenan kurma ini membutuhkan tenaga kerja yang terampil, karena setiap buah harus dipetik dengan hati-hati agar gak rusak. Ditambah lagi, kebijakan ketenagakerjaan di Arab Saudi yang semakin ketat membuat biaya tenaga kerja meningkat.

Selain itu, kurma ajwa memiliki masa panen yang sangat singkat. Petani harus bekerja keras dalam periode waktu yang terbatas untuk memastikan kurma dipanen dalam kondisi terbaik. Semua faktor ini meningkatkan biaya produksi, yang akhirnya berdampak pada harga jual kurma ajwa yang tinggi, lho.

Sekarang kamu sudah tahu, kenapa kurma ajwa mahal, kan? Semua faktor ini berkontribusi dalam menjadikan kurma ajwa sebagai produk eksklusif dengan harga yang tinggi. Kurma ini bukan hanya sekadar camilan manis, tetapi juga memiliki nilai budaya, kesehatan, dan keagamaan yang membuatnya sangat istimewa, ya.