5 Perbedaan Margarin dan Mentega yang Harus Kamu Ketahui
ilustrasi mentega (pixabay.com/rodeopix)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika dilihat sekilas, margarin dan mentega memang terlihat sama. Warna dan bentuk kedua bahan tersebut juga sangat mirip. Hal tersebut yang membuat kita kerap kali salah dalam menggunakan kedua bahan tersebut.
Namun jika diamati, margarin maupun mentega memang sebenarnya memiliki perbedaan yang sangat signifikan. Khususnya dalam aroma dan tekstur yang jelas sangat berbeda.
Berikut lima perbedaan antara margarin dan mentega yang harus kamu ketahui sehingga nanti tidak akan salah dalam menggunakannya. Apa saja? Berikut ulasannya!
1. Warna
ilustrasi bahan kue (pexels.com/Markus Spiske)Salah satu cara yang paling gampang untuk membedakan kedua bahan tersebut adalah dilihat dari warnya. Margarin dan mentega memang punya warna yang sama yaitu kuning. Tapi jika disandingkan, warna kedua bahan tersebut akan kelihatan perbedaannya, lho.
Margarin punya warna kuning yang jauh lebih pekat ketimbang warna dari mentega yang memiliki warna kuning pucat. Dari warna tersebut akan terlihat sangat jelas. Jadi jangan salah.
2. Aroma
ilustrasi mentega (pixabay.com/Dmitriy)Cara kedua untuk membedakan antara margarin dan mentega adalah dari aroma yang dikeluarkan kedua bahan tersebut, lho. Dibandingkan mentega, margarin punya aroma yang kurang kuat. Bahkan ketika dihirup, tidak akan tercium apa-apa.
Berbeda dengan margarin, mentega ini punya aroma wangi susu yang kuat. Bahkan ketika kamu menggunakannya untuk kue, aroma wangi dari mentega akan tetap tercium.
Baca Juga: Perbedaan Mentega, Margarin, Butter, dan Roombutter
3. Tekstur
Editor’s picks
ilustrasi mentega (pixabay.com/congerdesign)Margarin punya tekstur yang lebih lembek daripada mentega. Bahkan ketika kamu diamkan, margarin akan menjadi cepat mencair. Hal tersebut disebabkan karena margarin punya kandungan air yang cukup tinggi.
Margarin sangat cocok digunakan untuk membuat kue kering seperti cookies, sedangkan mentega yang memiliki tekstur jauh lebih keras sangat cocok untuk digunakan sebagai bahan untuk membuat roti atau kue.
4. Bahan dasar
ilustrasi mentega (pixabay.com/Jacqueline Macou)Sebenarnya perbedaan ini tidak akan terlihat dengan jelas. Namun, sebagai pegetahuan saja bahwa margarin dan mentega dibuat dari bahan yang berbeda. Mentega di buat dari susu sapi. Ada juga yang menggunakan susu domba dan bahkan kerbau.
Sedangkan margarin dibuat dari minyak sayur. Awalnya, margarin diciptakan sebagai bahan pengganti mentega. Kini, keduanya sama-sama digunakan sebagai bahan untuk membuat makanan.
5. Kandungan
ilustrasi mentega (pixabay.com/MW)Jika dilihat dari bahan dasar pembuatannya, tentu margarin dan mentega punya kandungan lemak dan kolesterol yang berbeda. Mentega memiliki kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang cukup tinggi mengingat bahan pembuatannya dari lemak hewani.
Berbeda dengan mentega, margarin yang dibuat dari minyak sayur memiliki kandungan kolesterol dan lemak jenuh yang jauh lebih sedikit. Namun untuk kandungan lemak tak jenuh ganda dan lemak tak jenuh tunggal sangatlah tinggi.
Karena terlihat sama, banyak orang yang salah menggunakan margarin dan mentega. Memang benar, kedua bahan tersebut punya fungsi yang sama. Tapi yang perlu diperhatikan adalah kandungan bahan tersebut yang akan mempengaruhi rasa dan tekstur makanan nantinya.
Baca Juga: 5 Cara Menyimpan Sisa Mentega di Kulkas agar Kualitas Terjaga
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
