5 Tips Menyimpan Gula Pasir saat Musim Hujan, agar Gak Lembap!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gula memainkan peran yang cukup penting dalam urusan memasak. Tak hanya untuk membuat minuman manis saja, gula juga sering digunakan sebagai bahan pengawet dan penambah rasa saat memasak.
Menjadi salah satu bahan makanan yang selalu ada di dapur, sehingga gula cukup dijaga keberadaannya apalagi saat musim hujan tiba. Bisa jadi gula akan cepat berair akibat tingginya kelembapan udara. Yuk, simak lima tips ampuh menjaga kelembapan gula di bawah ini.
1. Gunakan beras untuk menyerap kelembapan
Beras dapat membantu menyerap kelembapan berlebih di dalam gula. Sebelum mengisi toples dengan gula, pertimbangkan untuk memasukkan beberapa satu sendok beras ke dalam kantong kain dan mengikatnya.
Taruh kantong beras di dasar wadah gula dan pastikan juga untuk menggantinya secara berkala. Ini akan sangat efektif menghindari penggumpalan pada gula. Dengan begitu, gula akan tetap kering dan terjaga kualitasnya.
2. Taruh cengkih dalam toples
Selain menggunakan beras, kamu juga dapat menaruh beberapa cengkih di dalam toples untuk mengurangi kelembapan gula. Selama musim hujan, tambahkan 4 hingga 5 buah cengkeh ke toples gulamu. Cengkph dapat mencegah penyerapan air selama hari hujan.
Bukan hanya itu, kamu juga dapat memanfaatkan cengkih untuk mengusir semut karena aromanya yang khas. Cukup letakkan beberapa buah cengkih di dekat toples gula. Aroma cengkih yang menyengat akan membuat semut menjauh dari wadah toples gula.
Baca Juga: 5 Tips Membeli Gula Pasir yang Berkualitas Baik, Layak Dikonsumsi!
3. Simpan dalam toples kaca kedap udara
Editor’s picks
Pemilihan wadah menjadi bagian penting untuk menjaga kelembapan gula. Hindari penggunaan wadah plastik untuk menyimpan gula, terutama saat musim hujan. Sebagai gantinya, gunakan toples kaca kedap udara.
Bersihkan toples kaca secara berkala dan keringkan bagian dalamnya. Gunakan sendok kering saat menyendok gula agar tidak berpotensi menyebabkan gumpalan. Pastikan untuk mengisi ulang gula sesuai dengan kebutuhan.
4. Letakkan di tempat yang kering
Gula sudah disimpan dalam wadah kedap udara, tetapi masih saja lembap dan berair. Mungkin itu karena kamu tidak meletakkannya toples pada lokasi yang tepat.
Saat musim hujan, udara akan menjadi lebih lembap dari biasanya. Untuk itu, sebaiknya simpan toples gula di tempat yang kering dan jauh dari area kompor dan wastafel. Ini akan meminimalkan risiko gula menjadi berair dan menggumpal.
5. Hindari membuka toples gula terlalu lama
Gula cenderung akan cepat berair dan menggumpal saat musim hujan. Oleh karena itu, kamu perlu memastikannya tetap dalam kedaan kering agar tetap awet digunakan dan tidak menurunkan kualitasnya.
Hindari untuk membuka toples gula terlalu lama. Tutup toples segera mungkin saat kamu telah selesai menggunakannya. Pastikan untuk menutupnya dengan rapat hingga tak ada udara lembab yang masuk.
Gula digunakan sebagai hampir di semua makanan dan minuman. Maka jangan heran saat orang membelinya dalam jumlah yang banyak sekaligus. Bahkan, tak jarang orang akan menyetoknya di rumah saat ada potongan harga.
Jangan hanya ingat membelinya saja, kamu juga harus perhatikan cara menyimpan gula agar dapat bertahan lama dan terjaga kualitasnya. Dengan menerapkan lima tips di atas, kamu dapat memastikan gula terbebas dari kelembaban, bahkan selama musim hujan.
Baca Juga: 5 Tips Menyimpan Gula agar Aman dari Semut
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.