5 Kesalahan dalam Mengolah Makanan Kaleng, Hindari ya!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makanan kaleng sering kali menjadi pilihan praktis saat kita ingin mempersiapkan hidangan dalam waktu singkat. Namun, banyak dari kita tidak menyadari bahwa ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi saat mengolah makanan kaleng.
Sayangnya, hal ini dapat mengurangi kualitas makanan yang kita sajikan, bahkan dapat berdampak buruk pada kesehatan. Untuk itu, mari simak kesalahan dalam mengolah makanan kaleng yang sebaiknya dihindari berikut ini.
1. Tidak mencuci makanan sebelum diolah
Kesalahan pertama yang sering dilakukan adalah tidak mencuci makanan kaleng sebelum diolah. Meskipun makanan kaleng telah diproses secara higienis, debu, kotoran, atau partikel lainnya masih bisa menempel pada permukaannya. Ini juga dapat mengandung residu dari cairan pengawet dan kotoran yang berisiko menjadi tempat perkembangbiakan bakteri.
Untuk itu, sebaiknya cuci makanan kaleng di bawah air mengalir sebelum digunakan. Ini membantu menghilangkan kelembapan dan bau logam yang sering kali muncul.
2. Tidak memeriksa tanggal kedalwuarsa
Kesalahan lainnya adalah mengabaikan label kedaluwarsa pada kemasan makanan kaleng. Padahal hal ini bersifat penting sehingga wajib diperhatikan saat kamu membeli dan mengolahnya.
Pasalnya, mengonsumsi makanan kaleng yang sudah melewati tanggal tersebut dapat mengancam kesehatan. Pastikan untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa sebelum membeli atau mengolahnya.
Baca Juga: 5 Tanda Makanan Kaleng yang Sudah Rusak, Tak Layak Konsumsi!
3. Menghangatkan makanan langsung di kalengnya
Editor’s picks
Menghangatkan makanan kaleng langsung di dalam kalengnya juga perlu dihindari. Pasalnya, ini dapat merusak lapisan dalam kaleng dan mentransfer logam ke dalam makanan.
Sebaiknya, tuang makanan kaleng ke dalam wadah microwave atau panci sebelum menghangatkannya. Pastikan juga untuk menggunakan bahan yang aman untuk microwave jika kamu memanaskannya di dalamnya.
4. Overcook makanan kaleng
Kesalahan umum lainnya adalah memasak makanan kaleng terlalu lama. Makanan kaleng biasanya telah dimasak sebelum dikalengkan, jadi kamu hanya perlu memanaskan atau memasaknya sebentar.
Memasak terlalu lama dapat mengakibatkan tekstur makanan menjadi lembek dan rasa yang kurang enak. Pastikan untuk mengikuti petunjuk waktu masak yang ada pada kemasan makanan kaleng agar hasilnya tetap lezat.
5. Tidak menyimpan dengan tepat
Terakhir, penyimpanan makanan kaleng yang tidak tepat juga sering terjadi. Setelah membuka kaleng, sebaiknya pindahkan sisa makanan ke wadah kedap udara dan simpan di dalam lemari es. Jangan biarkan makanan tetap dalam kaleng terbuka karena itu dapat memengaruhi rasa dan kualitasnya.
Meskipun mengolah makanan kaleng bisa menjadi solusi praktis dalam memasak, penting untuk menghindari kesalahan-kesalahan di atas agar hidangan tetap sehat dan lezat. Dengan begitu, kamu bisa menikmati makanan kaleng dengan aman dan sehat.
Baca Juga: Apakah Ikan Sarden Kaleng Bisa Langsung Dimakan? Ini Penjelasannya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.