Sejarah Terciptanya Roti Tawar, Keluhan Jadi Ide Utamanya

Roti tawar sering jadi menu sarapan praktis di rumah. Tak hanya jadi makanan pokok, ternyata roti tawar memiliki nilai yang lebih. Bahkan, pada zaman dulu, nilainya setara dengan uang, lho.
Saat ini, roti tawar kerap disajikan menggunakan selai, mentega, ataupun dijadikan sandwich. Roti tawar potong yang kita kenal ini ternyata baru ada pada 1920, lho.
Sejarah terciptanya roti tawar ternyata sangat mengejutkan. Semua berawal dari keluhan pada ibu pekerja.
1. Roti tawar terbuat dari campuran tepung, susu, ragi, dan mentega. Roti tawar terbagi ke beberapa jenis, berdasarkan bahan pembuat dan bentuknya

2. Roti tawar diperkirakan sudah ada dan dikonsumsi sejak 30.000 tahun lalu. Selain jadi makanan pokok, roti juga menjadi alat tukar layaknya uang

3. Bentuknya yang cukup besar membuat orang-orang yang akan menikmati roti harus memotongnya menjadi beberapa bagian

4. Hal tersebut cukup menyulitkan beberapa orang. Akhirnya, pada 1916, seseorang bernama Otto Rohwedder berinisiatif menciptakan mesin pemotong roti

5. Sayangnya, sebelum diperkenalkan dan dipasarkan, pabriknya terbakar, termasuk mesin pemotong roti buatannya. Sayang banget!

6. Pada 1928, Otto Rohweder akhirnya berhasil memperkenalkan alat tersebut pada orang-orang. Mesinnya pun laris terjual

7. Namun, ternyata masih ada hal lain yang perlu dibenahi, yaitu membuat alat pengemas roti agar roti tidak mudah basi setelah dipotong

8. Kemudian, mesin pemotong roti ini dilengkapi pengait U yang digunakan untuk mengemas roti secara otomatis. Makin lengkap dan bermanfaat

9. Kini, mesin ini sudah semakin canggih dan menjadi salah satu penemuan yang bermanfaat bagi orang-orang di dunia

10. Mesin pemotong roti pertama ciptaan Otto Rohwedder masih disimpan baik di Smithsonian Institution di Washington, D.C., Amerika Serikat

Punya sejarah yang panjang, ternyata roti tawar yang berbentuk utuh pada saat itu cukup menyulitkan para ibu untuk memotongnya. Maka akhirnya, hadir mesin pemotong roti yang sangat berharga dan membantu pekerjaan jadi lebih mudah.
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.