5 Bahan Dasar yang Bisa Dibuat Mi, Kenyalnya Bikin Nagih!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa yang tidak kenal dengan mi? Makanan berbentuk tipis memanjang yang bisa dikreasikan dengan berbagai bumbu dan cara pengolahan. Beragam kuliner mi tersebar di penjuru Indonesia mulai dari mi ayam, mi goreng, mi aceh, mi kocok, dan lain sebagainya.
Kehadiran mi instan tak kalah populer, apalagi di kalangan anak kos-kosan. Makanan praktis yang terkenal sebagai pengganjal perut saat lapar melanda serta menemani di tanggal tua. Mi instan dari Indonesia juga digemari warga mancanegara.
Banyak produsen berlomba-lomba menciptakan mi sehat. Faktanya, tidak hanya tepung terigu yang bisa dijadikan bakan baku. Apa saja bahan yang bisa dibuat mi? Yuk, simak ulasan berikut.
1. Tepung terigu
Bahan dasar membuat mi cukup simple. Adonannya terbuat dari tepung terigu, minyak sayur, air, dan telur. Tepung terigu terbuat dari biji gandun yang mengandung tinggi gluten. Jika pembaca IDN Times suka berkreasi di dapur, tak ada salahnya sesekali membuat mi homemade. Bagaimana caranya?
Campurkan semua bahan sampai kalis dan tidak lengket. Bagi adonan menjadi beberapa bagian. Selanjutnya, pipihkan adonan menggunakan alat penggiling. Lalu, potong mi dan baluri tepung supaya tidak mi tidak saling menempel. Setelah didiamkan selama 30 menit, mi bisa dimasak menjadi berbagai olahan.
2. Tepung sukun dan tepung pisang
Sukun dan pisang goreng nikmat disantap dengan secangkir kopi. Tidak hanya olahan gorengan, sukun dan pisang yang diproses menjadi tepung dapat dijadikan mi. Perpaduan dua bahan ini dapat digunakan sebagai bahan pengganti tepung terigu.
Indeks glikemik pada tepung terigu tinggi, sehingga kadar gula darah cepat meningkat serta tidak baik untuk penderita diabetes melitus. Sebuah studi dalam Jurnal Ners membuktikan tepung pisang dan tepung sukun bisa menurunkan glukosa darah sewaktu pada responden yang tidak menderita diabetes melitus.
3. Labu kuning dan tepung mocaf
Editor’s picks
Selain dua bahan yangtelah disebutkan sebelumnya, mi juga bisa dibuat dari campuran tepung labu kuning dan tepung mocaf. Sari pati labu kuning yang dihaluskan, diayak, dan dikeringkan menjadi tepung labu kuning. Apa itu mocaf?
Mocaf atau modified cassava flour diproses dari singkong yang difermentasi dan mengandung tinggi kalsium. Tanpa kandungan asam sianida dan gluten, tepung mocaf lebih mudah dicerna tubuh. Paduan tepung labu dan mocaf bisa diubah menjadi mi lezat dengan nilai gizi yang mumpuni.
Baca Juga: 5 Olahan Mie Khas Medan yang Maknyus, Ada Kuah sampai Goreng
4. Kentang
Kentang terkenal sebagai makanan pengganti nasi putih. Umbi-umbian satu ini sering diolah menjadi tepung karena tingginya kandungan karbohidrat. Apa yang bisa dibuat dari tepung kentang?
Kombinasi tepung tapioka dan tepung kentang bisa diolah menjadi mi sehat bernutrisi. Dilansir jurnal Agroindustri, tepung tapioka dan tepung kentang dengan perbandingan 50:50 menciptakan mi basah yang mudah dicetak. Tak lupa tambahkan telur, air panas, dan carboxymethyl cellulose (CMC). Pemberian CMC bertujuan membuat mi tambah kenyal serta bertekstur baik.
5. Beras merah dan jagung
Tak melulu dibuat dari tepung terigu, kombinasi beras merah dan jagung ternyata bisa menjadi bahan dasar mi. Jagung dan beras merah terlebih dahulu diproses menjadi tepung.
Dilansir jurnal TALENTA "Conference Series: Agricultural & Natural Resources (ANR)", mi sederhana dari tepung jagung dan beras merah berwarna kuning alami serta lebih sehat saat disantap. Buat kamu yang ingin makan lebih sehat, bisa dijadikan inspirasi, nih.
Sajian memang makanan murah, mudah dibuat, dan tidak memakan waktu lama. Namun, konsumsi mi secukupnya saja. Beberapa bahan mi tersebut bisa menjadi inspirasi untuk kalian yang gemar memasak di rumah. Apa kalian tertarik mencobanya?
Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Perlu Disediakan Anak Kos, Biar Tetap Sehat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.