5 Tips Membuat Steak Ayam yang Juicy, Mudah Banget!

Pengolahan steak ayam mungkin menjadi salah satu pilihan terbaik jika memang kamu tertarik untuk membuat sendiri di rumah. Selama ini mungkin hidangan steak ayam lebih sering dikonsumsi oleh orang-orang pada saat datang ke restoran saja, padahal kamu juga bisa membuat sendiri steak ayam di rumah.
Pembuatan steak ayam sebetulnya tidak sulit, bahkan kamu bisa memeroleh hidangan steak ayam yang terasa juicy ketika dikonsumsi. Ada beberapa tips penting berikut ini yang mungkin perlu kamu ingat pada saat membuat steak ayam pertama kali.
1. Pilih ayam dengan kualitas yang bagus
Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan memilih ayam yang kualitasnya bagus. Bagaimana pun juga bahan utama sudah pasti akan menentukan cita rasa yang diperoleh, sehingga jangan sampai memilih ayam dengan kualitas yang buruk.
Biasanya ayam dengan kualitas yang bagus dapat terlihat dari teksturnya yang terasa lebih kenyal, aromanya yang khas dan tidak berbau amis, serta warnanya yang terlihat lebih segar. Jika memang kamu merasa bahwa ayam yang dijual memiliki kualitas yang kurang bagus, maka sebaiknya jangan dibeli karena khawatir akan mempengaruhi cita rasanya ketika disajikan.
2. Pilih bagian dada ayam
Kamu perlu menentukan bagian dari ayam pada saat akan membuat steak. Hal ini karena memang tidak semua bagian dari ayam cocok pada saat proses pembuatan steak, sehingga kamu perlu benar-benar cermat dalam memilihnya nanti.
Usahakan untuk memilih bagian dada ayam jika memang ingin teksturnya lebih lembut dan lezat pada saat dikonsumsi. Selain memang ada ayam biasanya memiliki tekstur yang lebih lembut, namun akan terasa lebih juicy pada saat kamu sajikan nanti.
3. Lap seluruh bagian ayam sebelum diolah
Satu hal penting yang perlu kamu ingat sebelum mengolah daging ayam adalah dengan mengelapnya menggunakan tisu dapur. Banyak sekali orang yang kerap kali keliru dengan tidak mengelap daging ayam terlebih dahulu, sehingga langsung diolah begitu saja.
Cara ini sebetulnya berlaku jika kamu baru mengeluarkan daging ayam dari freezer dan kondisinya masih beku, sehingga memang harus didiamkan terlebih dahulu hingga mencair. Jangan sampai kamu membiarkan dada ayam masih rasa basah karena khawatir akan membuat bumbu-bumbu yang diolah menjadi kurang meresap maksimal pada saat dibaluri nanti.
4. Marinasi dengan tepat
Cara selanjutnya mungkin perlu kamu lakukan adalah dengan memarinasi daging ayam terlebih dahulu. Proses marinasi dapat dicoba dengan mencampuri beberapa bahan lalu kemudian mengolesinya ke seluruh bagian daging ayam secara merata.
Kamu bisa mendiamkan daging ayam selama kurang lebih satu jam atau bahkan semalaman agar membantu bumbunya meresap dengan sempurna. Proses marinasi ini sebetulnya sangat penting agar nantinya daging ayam memiliki cita rasa yang lebih lezat ketika dikonsumsi, serta tampak juicy ketika kamu memotongnya.
5. Masak dengan tepat
Proses pemasakan dari dada ayam juga tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Kamu disarankan untuk menggunakan api medium saja agar nantinya tidak membuat bagian luarnya matang, namun bagian dalamnya justru masih mentah.
Biasanya proses pemasakan dari dada ayam ini dilakukan sekitar 6 sampai dengan 8 menit per sisi, barulah kamu dapat menyajikannya. Durasi pemasakan ini penting karena dapat mempengaruhi tingkat kematangan dan juga tekstur dari daging ayam ketika disajikan nanti.
Memang membuat steak ayam yang juicy sebetulnya cukup mudah dilakukan. Namun, tidak banyak orang yang paham betul bagaimana cara membuatnya, sehingga justru keliru pada saat proses penyajian. Harus lebih berhati-hati ketika menyajikan steak ayam!