5 Serba-serbi Oat Milk, Susu Berbasis Tumbuhan yang Kaya Manfaat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sekarang ini alternatif pengganti susu dari tumbuhan (plant-based milk) sudah cukup populer. Kebanyakan susu pengganti susu sapi ini dikonsumsi oleh orang-orang yang alergi protein susu sapi dan lactose intolerant.
Salah satu pengganti susu sapi yang kian dilirik adalah oat milk, susu berbahan air dan oat yang kemudian disaring untuk mendapatkan sarinya. Selain lezat dan creamy, oat milk juga kaya serat baik. Nah, apa saja serba-serbi menarik dari oat milk? Simak artikel berikut, ya!
1. Oat milk mengandung berbagai nutrisi
Melansir WebMD, oat milk memiliki serat yang lebih tinggi dibandingkan susu non-dairy lain seperti almond milk dan rice milk, yaitu sekitar 2 gram per cup. Protein di dalam oat milk sekitar 3 gram, setengah dari susu sapi. Tidak seperti susu sapi, protein di dalam oat milk sedikit mengandung asam amino esensial yang diperlukan tubuh. Oat milk juga memiliki jumlah kalori yang tinggi, yaitu 120 gram per cup dan karbohidrat sejumlah 16 gram.
Karena terbuat dari oat yang diproses dan disaring, maka kandungan nutrisinya banyak yang hilang. Karena itulah, kebanyakan produk oat milk akan ditambahkan nutrisi seperti vitamin A, D, B2, B12, mineral, serta kalsium.
2. Oat milk kaya beta-glukan yang bermanfaat untuk bantu turunkan kolesterol
Oat milk memiliki kandungan serat tinggi, salah satunya adalah soluble fiber baik bagi kesehatan jantung yang disebut beta-glukan. Sebanyak 240 ml oat milk mengandung 1,3 gram beta-glukan. Dilansir laman Healthline, beta-glukan dapat membantu menurunkan LDL—kolesterol jahat yang berhubungan dengan penyakit jantung—dengan membentuk substansi seperti gel di dalam saluran cerna, mengikat kolesterol, serta menurunkan penyerapan kolesterol.
Sebuah penelitian dari Annals of Nutrition and Metabolism mengungkapkan bahwa meminum 750 ml oat milk dalam sehari selama 5 minggu dapat menurunkan kolesterol total sebanyak 3% dan kolesterol LDL sebanyak 5%. Penelitian lain dari Nutrition Review mengungkapkan bahwa konsumsi beta-glukan oat sebanyak 3 gram dapat menurunkan LDL kolesterol sebanyak 5—7%.
3. Oat milk diperkaya dengan vitamin B
Editor’s picks
Produk-produk oat milk seringkali menambahkan vitamin B, seperti riboflavin dan B12 untuk menambah nilai nutrisi. Vitamin B12 dibutuhkan oleh tubuh, tapi tidak diproduksi oleh tubuh. Vitamin B12 banyak ditemukan di produk hewani atau ditambahkan di makanan dan minuman. Sedangkan riboflavin atau vitamin B2 banyak ditemukan di biji-bijian dan dairy product.
Oat milk yang diperkaya vitamin B dapat membantu meningkatkan mood, melawan oxidative stress serta meningkatkan kesehatan rambut, kuku, dan kulit. Manfaat lainnya adalah membantu meningkatkan energi, meningkatkan daya ingat, serta membantu mencegah penyakit jantung. Riboflavin berperan membantu memecah protein, lemak, dan karbohidrat untuk mempertahankan asupan energi tubuh.
4. Alternatif susu untuk penderita alergi susu sapi
Oat milk dapat menjadi pilihan susu untuk dikonsumsi oleh orang dengan susu sapi atau soy milk, serta dapat menjadi pilihan untuk orang dengan alergi kacang-kacangan yang tidak bisa mengonsumsi almond milk atau cashew milk. Namun, perlu diperhatikan tidak semua oat milk itu gluten-free.
Jika memiliki masalah dengan konsumsi gluten, tapi ingin mengonsumsi oat milk, pastikan di kemasan terdapat label gluten-free atau bisa juga membuat oat milk sendiri dari oat yang bebas gluten. Namun, nilai nutrisi oat milk buatan sendiri tidak setinggi produk oat milk yang sudah ada di pasaran.
Baca Juga: Resep Nasi Goreng Oat ala Devina Hermawan, Simpel dan Menyehatkan
5. Cara membuat homemade oat milk
Oat milk dapat ditemukan di berbagai supermarket atau toko online. Namun, susu berbasis tumbuhan ini juga bisa dibuat sendiri, lho! Campurkan 81 gram (1 cup) rolled oat dengan 710 ml air (3 cup), lalu blender hingga halus. Tuang campuran ke kain saring untuk memisahkan sari dan oat. Tuangkan ke dalam gelas dan simpan selama 2—5 hari di kulkas. Jika ingin menambah rasa, tambahkan sedikit garam, madu, sirup maple, kurma, atau kayu manis.
Umumnya oat milk aman untuk bayi dan anak-anak, tapi perlu diingat bahwa oat milk tidak cocok untuk mengganti ASI. Jika ingin memberikan oat milk untuk anak, konsultasikan dulu dengan dokter.
Itulah lima serba-serbi dari oat milk yang bisa digunakan sebagai alternatif pengganti susu sapi. Ada yang tertarik untuk mencoba oat milk?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.