Tips Menyeduh 6 Jenis Teh ini Bikin Aroma dan Rasanya Makin Nikmat!
instagram.com/bunabuna1234
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Indonesia tentunya sudah tak asing dengan minuman bernama teh, baik teh hangat maupun es teh sudah memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat Indonesia. Tak hanya enak dinikmati, teh juga banyak memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh seperti antioksidan, membantu menurunkan berat badan, hingga membantu menurunkan kolesterol.
Teh asalnya dari tumbuhan bernama Camellia sinensis. Dari tumbuhan tersebut banyak ragam teh yang dihasilkan, seperti teh hitam, teh hijau, teh oolong, dan teh putih. Selain dari Camelia sinensis, teh juga ada yang berasal dari tumbuhan lain seperti teh chamomile, kunyit, atau teh jahe.
Nah, ternyata untuk mendapatkan rasa teh yang khas, terdapat perbedaan cara menyeduh teh, dari segi waktu penyeduhan dan suhu air, pada masing-masing jenis teh.
Waktu penyeduhan menjadi hal yang penting karena terdapat jenis teh yang lebih lembut daripada jenis yang lain, begitu pula dengan suhu air pun menjadi penting karena terdapat jenis teh yang memiliki cita rasa lebih kuat dibanding jenis teh lainnya karena terlalu lama waktu penyeduhan dapat membuat rasa teh pahit.
Ingin tahu bagaimana cara penyeduhan dari beberapa jenis teh? Simak artikel berikut, ya!
1. Teh putih
instagram.com/teaisaliveTeh putih atau white tea adalah teh yang berasal dari Camelia sinensis yang dipanen lebih awal saat kuncupnya belum benar-benar terbuka dan masih ditutupi oleh rambut putih halus. Teh ini tidak mengalami oksidasi.
Teh putih memiliki kandungan kafein yang lebih sedikit daripada teh hijau dan teh hitam, teh ini juga memiliki rasa yang mild. Karena rasanya yang mild, teh putih memiliki waktu seduh yang lebih lama daripada jenis teh lainnya agar rasa khas teh putih dapat keluar.
Teh putih dapat diseduh pada suhu 85 derajat celcius dalam waktu 5-6 menit. Namun, jika ingin mendapatkan rasa yang lebih kuat lagi, waktu penyeduhan dapat diperpanjang lagi.
2. Teh hijau
instagram.com/sfchatoTeh hijau juga salah satu jenis teh yang berasal dari Camelia sinensis. Terdapat dua jenis teh hijau yang kita kenal yaitu Chinese green tea dan Japanese green tea. Chinese green tea dibuat dengan memanggang daun teh di atas wajan sedangkan Japanese green tea, daun teh-nya dikukus, tidak dipanggang.
Japanese green tea memerlukan waktu penyeduhan yang lebih sebentar dibandingkan dengan Chinese green tea, yaitu 1-3 menit pada suhu sekitar 70 derajat celcius. Sedangkan Chinese green tea diseduh pada suhu 70 derajat celcius dengan waktu 3-4 menit.
3. Teh oolong
instagram.com/pedroteasEditor’s picks
Jika teh putih tidak teroksidasi dan teh hitam teroksidasi seluruhnya, teh oolong adalah teh yang teroksidasi sebagian. Teh oolong memiliki warna cokelat dan memiliki rasa floral yang khas. Karena teh oolong teroksidasi sebagian, maka terdapat perbedaan jenis dari teh oolong tergantung berapa lama teh dioksidasi.
Untuk teh oolong sendiri, umumnya diseduh pada suhu sekitar 85 derajat Celcius dalam waktu lima menit. Namun tak ada salahnya untuk bereksperimen agar mendapatkan rasa teh oolong yang kamu inginkan.
Baca Juga: 5 Jenis Teh yang Bukan Berasal dari Daun Teh, Ada Apa Saja?
4. Teh hitam
instagram.com/throughherkitchenwindowTeh satu ini adalah teh yang berasal dari Camelia sinensis yang teroksidasi keseluruhan dan banyak dikenal di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Rasa teh hitam yang kuat banyak disukai oleh banyak orang, bahkan teh ini menjadi morning tea karena dapat memberikan kesegaran di pagi hari.
Teh hitam dapat diseduh pada suhu 90-100 derajat Celcius selama 3-5 menit untuk mendapatkan rasa teh hitam yang kuat. Siapa dari kamu yang suka minum teh hitam di pagi hari?
5. Dark tea
instagram.com/palaisdesthesDark tea adalah teh yang mungkin kurang populer. Dark tea adalah salah satu jenis teh fermentasi, terdapat fungi dan bakteri yang bermanfaat terlibat dalam proses oksidasinya dan membuat teh ini bagus untuk pencernaan. Dark tea dapat diseduh pada suhu 90-100 derajat celcius selama 3-5 menit untuk mengeluarkan rasa dan aromanya yang kuat dan khas.
6. Teh herbal
instagram.com/plantandsoulkitchenTidak hanya dari Camelia sinensis saja, ada juga jenis teh herbal dari tumbuhan lain, yang enak untuk diminum dan kaya akan manfaat seperti antioksidan. Teh herbal memiliki banyak jenis dengan rasa yang berbeda, namun umumnya, bila teh berbentuk serbuk, teh dapat diseduh dengan air panas dengan suhu 90-100 derajat Celcius. Sedangkan waktu seduhnya dapat bervariasi tergantung seberapa kuat profil rasa dari tumbuhan herbal tersebut.
Jika seperti teh chamomile, yang memiliki rasa yang ringan, maka membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menyeduhnya dibanding teh herbal yang memiliki rasa cenderung kuat seperti teh jahe.
Nah, itulah tips menyeduh beberapa jenis teh. Tips menyeduh ini tidaklah mutlak. Kamu tetap bisa bereksperimen hingga mendapatkan rasa yang pas di lidahmu. Dari enam teh di atas mana nih, yang paling sering kamu minum?
Baca Juga: 5 Perbedaan Antara Teh Hijau dan Teh Hitam, Sudah Tahu?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
