Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

10 Makanan Fermentasi Khas Korea Selatan, Ada yang Ekstrem!

ilustrasi kimchi (pixabay.com/2481277)
ilustrasi kimchi (pixabay.com/2481277)

Sejak dulu, Korea Selatan dikenal sebagai salah satu negara yang berhasil menginvasi dunia dengan ekspor kimchi atau sayuran fermentasi. Apalagi mengingat fermentasi menjadi cara orang Korea Selatan untuk mengawetkan bahan makanan sejak era Three Kingdoms.

Selain kimchi, ada banyak sekali makanan fermentasi dari Negeri Ginseng yang disukai oleh orang-orang di luar Korea Selatan. Bahkan, tak perlu jauh-jauh ke Korea Selatan, di Indonesia saat ini cukup banyak restoran yang menyajikan makanan fermentasi tersebut.

Dikenal mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan tubuh, berikut beberapa makanan fermentasi dari Korea Selatan yang cukup populer di dunia. Pernah coba?

1. Kerap muncul di drakor, kimchi adalah makanan fermentasi yang terbuat dari sawi putih dan lobak dicampur bubuk cabai. Populer banget di dunia!

ilustrasi kimchi (pixabay.com/kangcheolk)
ilustrasi kimchi (pixabay.com/kangcheolk)

2. Sempat viral di TikTok, ganjang gejang terbuat dari kepiting mentah yang direndam dalam kecap atau ganjang selama 2-4 hari

ilustrasi ganjang gejang (pixabay.com/eommina)
ilustrasi ganjang gejang (pixabay.com/eommina)

3. Sementara jeotgal terbuat dari ikan, kerang, dan udang yang difermentasi menggunakan garam selama seminggu

ilustrasi jeotgal (commons.wikimedia.org/hwayoungjung)
ilustrasi jeotgal (commons.wikimedia.org/hwayoungjung)

4. Hongeohoe adalah produk fermentasi ekstrem karena berbau amonia yang terbuat dari ikan pari yang disimpan di dalam guci yang gelap

ilustrasi hongeohoe (commons.wikimedia.org/egg atau Hong, Yun Seon)
ilustrasi hongeohoe (commons.wikimedia.org/egg atau Hong, Yun Seon)

5. Mirip di Indonesia, Korea Selatan juga memiliki tahu bernama dubu yang biasanya diolah jadi berbagai makanan, seperti sundubu jjigae

ilustrasi tahu putih (pixabay.com/allybally4b)
ilustrasi tahu putih (pixabay.com/allybally4b)

6. Menyantap bibimbap memang kurang lengakap tanpa gochujang ataupun saus cabai. Saus itu terbuat dari beras ketan dan cabai fermentasi

ilustrasi gochujang (commons.wikimedia.org/온맘으로)
ilustrasi gochujang (commons.wikimedia.org/온맘으로)

7. Ada juga kecap ala Korea yang disebut ganjang. Kecap itu sering jadi cocolan untuk gorengan hingga merendam kepiting mentah

ilustrasi kecap (pixabay.com/ANDRODYN)
ilustrasi kecap (pixabay.com/ANDRODYN)

8. Cara pembuatannya muncul dalam Korea No. 1, doenjang adalah saus kacang kedelai yang dibuat dari proses fermentasi selama enam bulan, lho

ilustrasi doenjang (commons.wikimedia.org/Mar del Este)
ilustrasi doenjang (commons.wikimedia.org/Mar del Este)

9. Sama dengan doenjang, cheonggukjang sendiri hanya difermentasikan selama 2-3 hari untuk bisa dinikmati sebagai sup

ilustrasi cheonggukjang jjigae (commons.wikimedia.org/차차PD)
ilustrasi cheonggukjang jjigae (commons.wikimedia.org/차차PD)

10. Yangnyeom gejang adalah versi kepiting yang difermentasi dengan bubuk cabai dari Korea yang super pedas. Banyak peminatnya, lho!

ilustrasi yangnyeom gejang (commons.wikimedia.org/bryan...)
ilustrasi yangnyeom gejang (commons.wikimedia.org/bryan...)

Mengingat saat di musim dingin cukup susah memiliki stok bahan makanan, tak heran jika banyak makanan ala Negeri Ginseng yang difermentasi, nih. Dari yang unik hingga ekstrem, kira-kira mana yang pernah dicoba, yeorobun?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anis
EditorAnis
Follow Us