Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

13 Istilah Umum dalam Teknik Membuat Kue yang Perlu Dipahami

bahan membuat kue (freepik.com/freepik)

Saat membuat kue, terdapat banyak sekali istilah asing yang digunakan dalam suatu resep untuk menjelaskan proses pembuatannya dengan runut. Namun, tidak semua istilah tersebut dapat dipahami, terutama bagi pemula.

Supaya kamu tidak bingung ketika membaca resep-resep kue ke depannya, kamu bisa mengenali beberapa istilah tersebut berdasarkan informasi di sini. Yuk, simak tiga belas istilah umum dalam teknik membuat kue yang perlu kamu pahami supaya proses membuat hidangan lebih nyaman dan lancar.

1. Braiding dipakai untuk menggambarkan proses membentuk adonan (biasanya roti atau donat) agar serupa dengan kepangan

Adonan donat kepang (pixabay.com/4666192)

2. Creaming merujuk pada proses mengocok mentega dan gula hingga teksturnya berubah menjadi ringan dan lembut

mengocok adonan mentega (freepik.com/jcomp)

3. Dusting adalah kata populer untuk melapisi suatu makanan menggunakan bahan kering, seperti gula ataupun cokelat bubuk

proses dusting dengan gula bubuk (pexels.com/Lucie Liz)

4. Glaze ialah istilah yang dipakai untuk melapisi suatu makanan menggunakan bahan berbentuk liquid, misalnya icing dan bahan sejenis

ilustrasi donat beragam glaze (pexels.com/Roberto Muñoz)

5. Greasing biasanya digunakan untuk proses melapisi loyang menggunakan fat, misalnya mentega, minyak, margarin, dan sebagainya

tahap mengolesi mentega pada loyang (pexels.com/Los Muertos Crew)

6. Folding dipakai untuk menggambarkan proses mencampur adonan dengan teknik lipat. Biasanya cara ini melibatkan pemakaian spatula

mengaduk adonan pakai teknik folding (pexels.com/Los Muertos Crew)

7. Kneading adalah istilah asing untuk proses menguleni adonan agar membentuk gluten yang cukup supaya adonan mengembang

ilustrasi menguleni adonan (unsplash.com/Anton)

8. Preheat dipakai untuk memanaskan oven dalam kondisi kosong agar mencapai suhu yang tepat sebelum memasukkan loyang ke dalamnya

ilustrasi oven (pexels.com/SHVETS production)

9. Proofing merupakan tahap mengistirahatkan adonan yang mengandung pengembang agar volumenya naik hingga dua kali lipat

proses proofing adonan (unsplash.com/Tijana Drinic)

10. Refrigerate dipakai untuk mendinginkan suatu makanan ke dalam kulkas sampai tekstur hidangan tersebut jadi lebih dingin atau set

wanita menyimpan makanan ke dalam kulkas (pexels.com/Kevin Malik)

11. Scoring adalah istilah yang dipakai untuk menyayat permukaan adonan agar tampilannya lebih bagus atau mengembang merata

ilustrasi adonan roti baguette (pixabay.com/vegaa)

12. Softened dipakai sebagai istilah melembutkan bahan mudah lunak, seperti mentega, cream cheese, dan lainnya. Bukan dicairkan, ya!

melembutkan mentega pakai whisk (pexels.com/Felicity Tai)

13. Tempering ialah memanaskan suatu bahan lalu didinginkan atau disamakan ke suhu tertentu. Sering dipakai pada cokelat atau adonan kue yang dimasak

ilustrasi melelehkan cokelat (pexels.com/Anna Tarazevich)

Dengan mengenali istilah-istilah dalam teknik pembuatan kue, kamu bisa memahami suatu resep dengan baik. Untuk itu, jangan lupa mengenali istilah-istilah umum tersebut supaya proses pembuatan hidangan jadi lebih mudah dipahami.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us