Ayam adalah unggas yang paling sering diolah. Selain karena dagingnya yang empuk, harganya yang bersahabat menjadikan ayam sebagai pilihan banyak orang. Sayangnya, gak semua orang tahu cara memilih ayam segar untuk dimasak, malah cenderung asal beli di warung terdekat.
Ternyata, memilih daging ayam segar itu sederhana, kok. Yuk, ikuti lima langkah berikut ini supaya gak salah beli lagi. Gak mau masakanmu jadi gagal karena kesalahan sepele salah beli ayam, kan?
Bau adalah cara mengidentifikasi ayam masih segar atau tidak dengan sederhana. Ayam yang sudah dipotong sejak dua sampai tiga hari lalu baunya akan menyengat dan aneh.
Berbeda dengan ayam yang baru dipotong, aromanya khas dan gak busuk. Namun, terkadang sulit membedakan dari aroma karena ayam baru dan lama sering diletakkan berdampingan.
Coba bawa menjauh ayam yang kamu ingin pilih dan cium aromanya, apakah busuk atau masih aman. Kalau tercium bau tak sedap, langsung letakkan dan pilih yang lain, ya!
Cara mudah memastikan ayam yang masih segar atau tidak adalah dengan melihat warnanya. Ciri ayam segar biasanya berwarna merah muda, baik dari kulit atau dagingnya. Jika warnanya pucat atau cenderung putih, bisa dipastikan ayamnya sudah lawas.
Kamu juga bisa memperhatikan darah ayam. Saat dipotong, ayam yang masih segar akan keluar darah secara otomatis. Berbeda dengan ayam usia satu atau dua hari lalu, darah biasanya sudah gak muncul lagi.
Mana yang masih suka geli menyentuh ayam mentah langsung? Jangan ragu untuk memeriksa dan memegang langsung daging ayam supaya yakin kalau yang akan kamu masak masih benar segar. Biasanya, ayam segar tekstur dagingnya sedikit berlendir.
Selain itu, kulitnya licin dan mengkilap saat dipegang. Namun, jika kamu memegang ayamnya dan terasa terlalu basah karena lendir, ini jadi tanda bahwa ayamnya gak segar lagi. Hati-hati!
Yap, cara memilih ayam segar sangat tricky. Jika sudah memperhatikan bau, warna kulit, dan tekstur, jangan lupa dengan saksama lihat ada bercak atau tidak di bagian badannya.
Ayam segar gak akan memiliki bintik merah atau kuning. Bercak ini bisa jadi jamur yang jika dibiarkan bisa menimbulkan sakit perut. Sama halnya jika kamu membeli ayam beku, perhatikan apakah ada bintik sejenis yang mencurigakan di tubuhnya.
Salah satu tips membeli ayam segar yang gak banyak diketahui orang adalah dengan memperhatikan lalat. Yap, lalat memang binatang yang menjengkelkan, tapi jika membeli ayam, pastikan bahwa kamu memilih ayam yang dikelilingi lalat.
Sebab, jika gak ada lalat, justru kamu harus curiga. Sebab, adanya pemberian zat kimia yang juga gak disukai lalat.
Cara memilih ayam segar seperti di atas sangat penting untuk diketahui bersama. Dengan begitu, setelah ini gak lagi ada drama salah pilih ayam yang kurang layak olah. Selamat mencoba, ya!