5 Ciri Khas dari Cita Rasa Ala Minang, Memanjakan Lidah!
Siapa yang tidak mengenal masakan Padang? Olahan yang berasal dari Sumatera Barat ini memang seakan selalu memiliki tempat bagi seluruh masyarakat Indonesia. Selain itu, berbagai cabang dan rumah makanan khas Padang juga telah tersedia hampir di seluruh Indonesia. Berbagai menu dengan bahan-bahan khas nusantara pun disajikan seakan mampu memanjakan lidah para penikmatnya.
Untuk kamu yang mungkin selama ini hanya terbiasa mencicipi olahan khas Minang saja, tahukah kamu ciri khas dari cita rasa masakan ala Sumatera Barat ini? Berikut lima daftarnya!
1. Bercita rasa pedas
Sudah bukan rahasia umum lagi bila memang masakan Minang seakan selalu menjadi kegemaran tersendiri bagi orang-orang yang menyukai olahan dengan cita rasa pedas. Hal ini ternyata didasari oleh letak geografis dari Sumatera Barat yang merupakan daratan tinggi sehingga sangat mudah menemukan cabai di sana. Tak heran bila hampir di seluruh masakannya selalu menggunakan bahan dasar cabai.
2. Menggunakan santan
Jika berbicara mengenai olahan khas Sumatera Barat, tak lengkap bila tidak menggunakan santan sebagai bahan utamanya. Seperti masakan ala Melayu lainnya, santan konon dipercaya mampu memberikan cita rasa yang gurih dan berlemak sehingga sangat pas bila dipadukan dengan berbagai rempah lain.
Tak hanya makanan utama, olahan manis khas Minang pun bahkan menggunakan santan seperti bika, dadiah, dan bubur kampium.
3. Bercita rasa rempah yang khas
Bukan masakan ala Indonesia bila tidak menggunakan rempah yang kaya dan bercita rasa khas. Olahan dari Minang ini memang telah dikenal memiliki berbagai rempah khas dan cukup kaya, sebut saja seperti daun jeruk, lengkuas, serai, kapulaga, kayu manis, daun kunyit, jintan, cengkeh, dan berbagai rempah khas lainnya. Perpaduan rempah-rempah tersebut tentu saja akan memberikan cita rasa tersendiri terhadap setiap masakan yang tersedia.
4. Alat masak tungku
Masakan khas Indonesia memang pada umumnya telah dikenal memiliki cita rasa yang lezat berkat dari penggunaan tungku sebagai alat masak utama. Meskipun seiring berkembangnya zaman, banyak orang yang telah memilih untuk beralih menggunakan kompor modern, namun penggunaan tungku memang dinilai sebagai salah satu rahasia mengapa olahan khas Minang dirasa memiliki cita rasa yang eksotis.
5. Tidak menggunakan kulit ayam
Apabila kamu berkunjung ke rumah makan khas Padang yang otentik dan masih memegang teguh cita rasa kuliner tradisionalnya, maka kamu akan menemukan bahwa ayam yang digunakan sudah tidak memiliki kulit lagi. Tentunya sejak dipasarkan memang ayam yang digunakan sudah tidak berkulit sehingga menjadi ciri khas tersendiri.
Nah, 5 ciri khas dari masakan Minang di atas semoga dapat menjadi inspirasi dan informasi menarik untukmu. Jadi laper, ya!
