5 Tips Membuat Mantou Spiral yang Empuk dan Anti Mengkerut

Untuk mendapatkan mantou spiral yang lembut dan empuk, seseorang harus memiliki adonan yang tepat. Pastikan konsistensi adonan yang sudah dicampur menjadi satu kalis dan elastis. Tandanya bisa dilihat dari adonan yang halus, tidak lengket, dan tidak gampang sobek saat ditarik. Kalau kamu mendapatkan tanda-tanda ini, impian mendapat mantou spiral empuk semakin dekat.

Cara memperoleh adonan kalis dan elastis harus didukung oleh pemakaian rasio bahan yang tepat. Gunakan tepung yang sesuai, seperti tepung pao, terigu protein rendah atau sedang agar teksturnya empuk. Kemudian uleni adonan dengan sabar tapi jangan terlalu lama, karena bisa membuat mantou mengkerut setelah dikukus.

Menggilas adonan sampai tipis akan membantu menghasilkan bentuk mantou spiral yang lebih baik. Apalagi, adonan yang sudah digilas akan ditumpuk dengan adonan berlainan rasa atau warna. Kalau tidak rata, nanti bentuknya bisa acak-acakan atau susah saat digulung.

Selain itu, tujuan menggilas adonan mantou sampai tipis akan membantu menghilangkan udara yang terperangkap di dalamnya. Jika udara terjebak dalam adonan, nantinya bentuk mantou tidak akan mulus. Pakai rolling pin atau sesuatu yang berat supaya gilasan adonan mantou rata dan konsisten.

Supaya tampilan mantou spiral semakin memikat, kamu bisa memilih warna-warna unik sebagai pelengkap adonan. Salah satu warna dasarnya dapat berupa adonan putih, sedangkan yang lainnya bisa disesuaikan berdasarkan selera masing-masing. Contohnya, cokelat, hitam, ungu, merah, dan lain-lain.

Selain mengandalkan pewarna makanan yang bisa membuat warna adonan lebih mentereng, kamu dapat mempertimbangkan pewarna lain yang juga memiliki rasa. Dengan begitu, sensasi mantou spiral buatanmu akan lebih variatif. Misalnya, cokelat bubuk, matcha, taro bubuk, pandan, dan masih banyak lagi.

Proofing adonan mantou biasa dilakukan dua kali. Sesaat setelah adonan dicampur rata dan setelah adonan dibentuk. Proses ini penting dilakukan untuk menciptakan rasa makanan yang enak, bentuk konsisten, dan tekstur empuk. Tidak keras atau mengkerut saat mantou spiral dikukus.

Kunci melakukan proofing mantou spiral yang tepat adalah dengan memastikan ragi dalam kondisi aktif, suhu ruangan tidak dingin, dan waktunya tepat. Memang, setiap resep memiliki waktu berbeda untuk mengistirahatkan adonan. Tetapi kamu bisa mengidentifikasi kesiapan adonan dengan cara melakukan tes sederhana.

Pada proofing pertama, adonan bisa didiamkan sampai bentuknya tampak mengembang dua kali lipat. Sedangkan untuk proofing kedua, adonan bisa ditekan-tekan pakai ujung jari. Kalau adonan bouncy atau kembali seperti semula setelah ditekan, kemungkinan besar ia sudah siap dimasak.

Demi menghasilkan mantou spiral yang lembut dan empuk, pastikan kamu mengukus adonan dengan cermat. Letakkan adonan yang sudah dibentuk ke dalam kukusan panas, lalu tutup rapat. Masak adonan memakai api sedang untuk mencegah pengembangan yang terlalu lambat atau cepat—bisa menyebabkan mantou spiral mengkerut.

Sebagai tambahan, melansir Woon Heng, disebutkan bahwa akan jauh lebih baik jika kamu mengukus mantou spiral pakai bamboo steamer atau kukusan bambu. Itu karena kukusan ini dapat mengurangi risiko air menetes ke mantou yang menyebabkannya mengkerut.

Bukan cuma itu, sesaat mantou spiral matang sebaiknya tutup kukusan jangan langsung dibuka. Hal ini dilakukan untuk menghindari perubahan suhu drastis. Kalau telanjur melakukan ini, biasanya mantou akan kempis dan berkerut. Jadi, sebaiknya diamkan adonan dalam kondisi api mati selama 3-5 menit. Baru tutup kukusan boleh dibuka.

Mantou spiral adalah makanan populer khas Chinese food yang sangat disukai karena tampilan dan rasanya. Untuk mendapatkan roti kukus yang lezat itu, kamu bisa memaksimalkan proses pembuatan dengan mengandalkan tips di atas. Dengan begitu, kamu bisa membuat mantou spiral empuk dan lembut, gak kalah dari restoran.