Bagi pecinta pedas, menikmati makanan tanpa ditemani saus sambal sepertinya akan terasa hambar. Saus sambal memberikan sensasi pedas yang dipercaya mampu meningkatkan nafsu makan.
Selain itu, saus sambal juga kaya akan vitamin A dan C dari cabai dan tomat, yang baik untuk kesehatan. Namun, tahukah kamu bagaimana tips memilih saus sambal yang berkualitas? Yuk, simak informasinya berikut ini.
Aroma saus dapat menentukan tingkat kualitas saus. Saus yang layak dikonsumsi memiliki aroma khas yang harum dan kuat dari bahan dasarnya yaitu cabai atau tomat. Sedangkan saus yang non higenis akan mengeluarkan aroma dari bahan kimia yang cukup menyengat.
Tekstur saus juga dapat menentukan kualitas saus. Saus yang berkualitas memiliki tekstur yang cenderung lebih cair dan komposisinya tercampur rata. Sedangkan saus yang non higenis biasanya memiliki tekstur yang lebih kental dan terdapat buih-buih tepung di dalamnya.
Saus dengan warna mencolok memang terlihat menarik. Namun, warna tersebut biasanya berasal dari penggunaan pewarna makanan yang berlebihan atau pewarna tekstil yang tentunya sangat berbahaya bagi tubuh manusia.
Sebelum membeli saus, pastikan cek tanggal kadaluwarsanya terlebih dahulu. Selain itu pilih saus yang terdapat logo Depkes (Departemen Kesehatan) atau BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) pada kemasannya, karena 2 logo tersebut menandakan bahwa saus tersebut diproduksi secara higenis dan legal.
Selain melihat tanggal kadaluwarsa dan logo Depkes atau BPOM, jangan lupa untuk cek komposisinya. Pilih saus yang mencantumkan presentase serta takaran yang jelas pada kemasan. Selain itu, hindari saus yang menggunakan bahan-bahan asing.
Nah, itu dia 5 tips cerdas memilih saus sambal yang berkualitas. Semoga bermanfaat ya.