Roti dengan isian sosis menjadi salah satu penganan klasik yang sangat sering dijumpai di toko roti. Kepopulerannya membuat banyak orang tertarik membuat roti sosis mereka sendiri, entah itu untuk konsumsi pribadi ataupun dijadikan ladang bisnis kuliner yang menjanjikan.
Idealnya, roti sosis memiliki tekstur yang lembut dari roti dan bertekstur pada potongan sosisnya. Untuk bisa memperoleh tekstur tersebut, kamu bisa menerapkan lima trik pembuatan roti sosis yang lembut berikut ini.
Pada proses pembuatan roti sosis ini, kamu bisa menggunakan tepung protein tinggi yang dirancang untuk pembuatan roti. Dengan demikian, tekstur roti sosis akan jadi lebih empuk, lembut, dan kenyal, sama seperti roti-roti yang dijumpai di toko ternama.
Namun, jika kamu ingin menambah tekstur pada roti, kamu bisa juga memadukan antara tepung terigu protein tinggi bersama tepung terigu protein sedang. Rasionya tepung protein tinggi harus lebih banyak dari tepung protein rendah supaya tekstur roti tetap empuk, namun tidak seberat cake.
Untuk menghindari kontak langsung antara ragi dan garam, akan lebih baik garam ditambahkan di akhir bersamaan dengan mentega. Hal ini dilakukan untuk membantu proses terbentuknya gluten pada adonan agar bisa dilakukan dengan maksimal hingga hasil roti lebih bagus.
Khawatir jika garam ditambahkan bersamaan dengan ragi, akan terjadi kontak langsung yang menimbulkan reaksi pada ragi. Dengan demikian, ragi tidak mampu bekerja maksimal dan malah membuat adonan sulit mengembang saat diistirahatkan.
Dalam pemilihan sosis, kamu bisa menyesuaikan bentuk dan rasa sesuai selera untuk memperoleh sensasi yang lebih enak, termasuk sosis-sosis kemasan siap makan yang dijual di pasaran. Dengan demikian, rasa hidangan akan lebih enak dan sesuai di lidah.
Bila menjumpai sosis dengan potongan yang terlalu besar, kamu bisa memotongnya sendiri menjadi beberapa bagian. Sesuaikan dengan ukuran roti supaya ujung sosis tampak di antara adonan roti dan membuatnya lebih menarik nan menggugah selera.
Saat menggulung roti, pastikan bahwa adonan yang kamu gunakan sudah digilas dengan baik untuk mengeluarkan udara di dalamnya. Kemudian, letakkan potongan sosis di antara adonan roti, gulung sampai adonan habis. Dengan begitu, bentuk roti sosis akan lebih rapi dan menggugah selera.
Namun, penting diperhatikan bahwa dalam proses melipat, pastikan bahwa kamu tidak memberi ruang sedikit pun di antara adonan roti dan sosis. Ini dilakukan supaya nantinya saat dipanggang lipatan tidak terbuka. Selain itu, letakkan ujung lipatan di bagian bawah supaya roti semakin kokoh ketika dipanggang.
Untuk mendapatkan penampilan roti yang lebih glossy saat dikeluarkan dari panggangan. Kamu bisa mengolesi permukaan roti sosis ini menggunakan kuning telur secara merata. Hal tersebut akan memberikan penampilan yang lebih menggugah selera dan tidak pucat pada roti.
Selain itu, kamu juga bisa menambahkan olesan mentega bila diperlukan pada saat roti sudah selesai dipanggang. Ini juga akan menambah penampilan glossy dan meningkatkan rasa roti supaya lebih intens.
Dengan mengikuti lima trik di atas, kamu akan memperoleh roti yang empuk dan lembut disertai isian sosis yang membuatnya bertambah gurih. Selain itu, perhatikan kualitas bahan-bahan yang dipakai supaya rasa roti sosis buatanmu bisa selezat versi toko terkemuka.