KFC dan McDonald's (McD) merupakan restoran cepat saji paling favorit di Indonesia. Dibanding yang lainnya, kedua gerai itu paling sering berinovasi menunya. Beberapa di antaranya dapat diterima dengan baik.
Namun, sayangnya ada beberapa yang malah menuai banyak tanda tanya hingga kekecewaan pelanggan setia. Hal tersebut bukan berarti buruk, nyatanya menu tersebut semakin membuat mereka penasaran dan ingin langsung mencobanya. Apa saja sih?
November ini, KFC mengeluarkan menu baru yang cukup nyeleneh bernama Cho Chicks. Menu ini cukup berani, karena memadukan rasa manis cokelat dengan gurihnya ayam goreng.
Padahal tahun lalu, McD Asia telah mengeluarkan menu sejenis bernama McFry Potato Chocolate Sauce. Menu tersebut juga menggunakan saus cokelat, tetapi dipasangkan dengan kentang goreng.
Mengulang hal yang sama, menu terbaru KFC ini menuai banyak pro dan kontra. Secara keseluruhan, rasa cokelatnya manis dengan sedikit rasa pedas seperti paprika. Beberapa orang merasa cocok, tetapi lebih banyak yang merasa aneh dan menganggap KFC telah kehilangan ide untuk inovasi menunya.
Banyak orang yang menyukai menu Red Hot Chicken KFC. Perpaduan sensasi rasa pedas, gurih, dan renyah ayam goreng menjadi satu hal yang menggoda.
Setelah menu tersebut hilang, hadirlah menu KFC Hotz Chicken. Menu ini sebagai awal mula KFC mulai berinovasi dengan siraman saus untuk ayam gorengnya. Rasanya campuran manis, asam, dan pedas.
Harga paket combo-nya dibanderol sekitar Rp 30.455 (sebelum pajak). Untuk combo terdiri dari satu nasi, satu potong ayam Hot and Cheesy Chicken, dan satu Pepsi ukuran medium.
Awal kali kemunculannya juga menuai beberapa pro-kontra. Sebagian menganggap KFC ingin meniru kesuksesan Richeese Factory dengan ayam pedas dan saus kejunya yang khas, meski tak sama secara keseluruhan.
Beberapa orang berpendapat rasanya tidak pedas, lebih cenderung manis. Namun, banyak orang yang merasakan rasa pedas yang sangat panas, hingga membuat mereka jatuh hati untuk kembali lagi.
Di saat saus keju mulai booming, KFC juga hadir dengan menu terbarunya, yakni Hot and Cheesy Chicken seharga Rp30.455 (sebelum pajak). Saking suksesnya, menu ini sempat dimunculkan selama dua tahun berturut-turut, yakni pada 2016-2017.
Salah satu foodies yang menyukai menu ini adalah @anakjajan. Menurut mereka, rasa Hot and Cheesy Chicken akan membuat dietmu selalu tertunda. Kenikmatan saus kejunya sangat terasa ketika masih hangat, perpaduan pas rasa pedas dan asin.
Lain halnya dengan @keluarmakan, dia lebih suka yang original. Ayam goreng krispi yang original lebih memiliki kulit yang lebih krispi.
Menu McD satu ini cukup menghebohkan saat kemunculannya. Alih-alih ingin menonjolkan cita rasa masakan khas Indonesia, yang terjadi malah di luar perkiraan.
Nasi dan ayamnya tampak seperti menu biasanya. Bedanya, hanya terletak di sambalnya yang menggunakan terasi. Tekstur sambalnya kasar, masih terlihat biji dan kulit cabai.
Buat yang terbiasa pedas, rasa sambalnya tidak akan membuatmu kepedasan sama sekali. Dibandingkan ke McD, banyak yang lebih memilih membeli ayam sambal terasi ke warung lalapan biasa. Harganya pun dipatok sekitar Rp30 ribu, jauh lebih mahal dibanding ayam kremes pinggir jalan yang lebih enak.
Tak hanya sambal terasi, McD juga mengeluarkan menu Indonesia lainnya dalam menyambut HUT RI. McFlurry Rujak Pedas ini lebih sukses dibandingkan paket Ayam Kremes Sambal Uleg.
Rasa McFlurry tetap segar dengan sedikit rasa pedas. Sayangnya, rasanya tidak terLalu mirip dengan rujak tradisional sama sekali. Rasanya lebih terasa seperti fruit punch, dengan rasa mangga yang dominan.
Walaupun begitu, rasanya terbantu dengan adanya topping cone crunch. Harganya saat itu sekitar Rp13 ribu.
Menu ini merupakan daging sapi yang disajikan di atas semangkuk nasi, dilumuri saus bulgogi dan sayuran segar. Satu porsinya sekitar Rp25.909 (sebelum pajak).
Sayangnya, beberapa pelanggan mengeluh dagingnya berupa sosis atau lebih mirip dengan daging pada burger. Sausnya pun rasanya lebih mirip bumbu sate. Sehingga, jauh dari ekspektasi banyak orang.
Kalau kamu sendiri sudah pernah coba yang mana saja? Adakah yang menjadi favoritmu, atau kamu lebih suka menu yang biasanya?