7 Makanan Khas dari Tiongkok yang Anti-mainstream, Berani Coba?
Banyak makanan lezat yang berasal dari Tiongkok yang terkenal di dunia misalnya saja bakpao, dimsum, kwetiau dan masih banyak lagi. Tetapi jika kamu menelusuri negara tersebut lebih dalam, ada beberapa makanan yang akan terasa aneh bahkan bisa membuat kamu kehilangan selera makan. Berikut makanan-makanan anti-mainstream yang datang dari Tiongkok, berani coba?
1. Tahu busuk
Sajian tahu yang bisa dengan mudah kamu temukan di Beijing ini merupakan salah satu makanan yang unik. Dari segi bentuk, tahu ini terkadang mirip dengan tahu pada umumnya meski terkadang ada yang berwarna hitam. Yang menjadikan makanan satu ini unik adalah bau dari tahunya. Bau busuk yang menyengat akan tercium saat kamu memasukkan ke dalam mulut, bahkan saat kamu mengunyah.
Cara membuat tahu menjadi bau adalah dengan merendam tahu ke dalam rendaman berwarna hitam yang terbuat dari fermentasi kedelai atau sayuran. Tahu direndam selama beberapa hari, bahkan beberapa tempat menyajikan tahu yang direndam berbulan-bulan lho! Cara menyajikan tahu ini bisa digoreng ataupun dibuat sup.
2. Kepala bebek
Kalau olahan bebek yang sering kamu dengar adalah bebek panggang atau bebek peking, sajian anti-mainstream yang satu ini tidak kalah hits di Shanghai. Kepala bebek dicuci bersih terlebih dahulu lalu di goreng hingga kering kemudian rebus dengan puluhan rempah-rempah dan kecap. Kepala bebek direbus lama agar bumbu meresap dan menghilangkan bau. Kepala bebek biasanya dimakan dengan cara dibelah dua kemudian bagian dalam kepala bebek dikeluarkan dan dimakan bersama minum alkohol.
3. Sup sarang burung
Nah kalau yang ini sudah terkenal akan khasiat kesehatannya. Sup sarang burung biasanya disajikan dingin. Bahan utamanya dari sarang burung walet dan berbagai macam biji sehat seperti angco, kie chi, ataupun biji lotus. Makanan ini sering dipercaya baik untuk kesehatan dan bikin awet muda. Meski terdengar aneh, makanan yang satu ini harganya mahal lho!
4. Ubur-ubur
Hewan yang biasanya ditemukan di laut ini bisa kamu temukan di Tiongkok sebagai salad. Tidak semua jenis ubur-ubur bisa dijadikan sebagai makanan, hanya beberapa jenis ubur-ubur yang aman dikonsumsi. Ubur-ubur biasanya dibersihkan kemudian dipotong tipis, lalu dikeringkan atau diasinkan sebelum dikonsumsi. Ubur-ubur yang telah dikeringkan seringkali dijadikan menu pembuka yang disajikan dingin sebagai salad. Teksturnya yang garing dan cenderung hambar adalah alasan mengapa makanan yang satu ini sering dijadikan salad.
5. Udang mabuk
Nama yang aneh bagi sebuah makanan, tetapi sesuai namanya, udang ini disajikan 'mabuk'. Hal itu karena udang ini direndam dalam alkohol saat masih hidup. Udang ini dikonsumsi langsung tanpa dimasak terlebih dahulu. Udang yang digunakan biasanya udang berukuran sedang yang telah dibersihkan, kemudian direndam ke dalam alkohol yang diberi bumbu dan potongan daun bawang. Terkadang, udang masih bisa meloncat-loncat saat disajikan.
6. Sate serangga
Sate merupakan salah satu sajian yang bisa dengan mudah kamu temui di street food Tiongkok. Namun dibalik semua jenis sate di Tiongkok, ada yang memiliki varian yang anti-mainstream. Mulai dari kalajengking, ulat sutra, kelabang sampai tarantula semuanya ada di sini. Biasanya sate serangga di goreng terlebih dahulu kemudian ditusuk pada tusukan sate.
7. Sup kura-kura
Yang terakhir adalah sup kura-kura. Kura-kura yang digunakan biasanya merupakan kura-kura bertempurung lunak atau sering disebut sebagai labi-labi. Karena jumlah populasi kura-kura di China menurun, terkadang kura-kura diimpor dari Amerika selatan. Penyajian labi-labi disajikan dua macam di rebus dengan sup kecap yang berwarna cokelat atau dibuat sup kaldu bening. Makanan yang satu ini dipercaya bisa mengembalikan stamina serta mengandung gizi tinggi.
Jadi di antara ketujuh makanan di atas, mana nih yang paling bikin kamu gak selera makan?
