Sebagian orang mungkin menganggap makanan Prancis sebagai kuliner mewah yang mahal. Karena banyak makanan yang menggunakan bahan-bahan premium seperti caviar, ikan salmon, atau olahan keju yang bisa bernilai ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Ternyata di balik mewahnya hidangan ala Prancis, ada banyak kuliner unik hingga ekstrem yang bisa bikin orang tertantang mencicipinya. Seperti tujuh makanan khas di bawah ini.
Apa yang terlintas di pikiranmu ketika melihat penampilan makanan ini? Mungkin makanan ini terbuat dari olahan daging atau ikan.
Namun, ternyata farci poitevin merupakan kuliner khas daerah Poitou-Charentes yang terdiri dari campuran kubis, sayuran hijau, buah bit, rempah-rempah, dan gelatin. Biasanya orang akan menyantapnya sebagai olesan roti baguette.
Wilayah Périgord terkenal dengan couilles de mouton sebagai salah satu makanan khasnya. Meski judulnya kelihatan fancy, ternyata kuliner satu ini terbuat dari testis domba, lho!
Dengan proses pengolahan yang tepat, bahan tersebut bisa sangat lezat. Di antaranya dengan cara direndam dalam air dingin selama tiga jam, dipotong tipis, lalu dibakar bersama lemon, parsley, dan wine putih.
Kaki babi atau trotters termasuk hidangan yang sangat disukai di Prancis. Biasanya dimasak dalam waktu yang lama bersama rempah-rempah, hingga teksturnya lembut dan kenyal. Sebagian langsung menyantapnya setelah matang, seperti kita makan drumstick ayam goreng, sebagian lagi diolah menjadi masakan lain.
Selain testis domba, wilayah Périgord juga populer dengan makanan bernama foie gras yang terbuat dari hati bebek atau angsa berlemak. Hidangan ini sempat mendapat banyak kecaman, bahkan dilarang beredar di sejumlah wilayah.
Hal ini akibat perlakuan pihak peternakan terhadap pada hewan ternak. Bebek atau angsa dipaksa gemuk dengan dicekoki makan sepanjang hidupnya lewat selang, untuk mendapatkan hati yang berlemak. Namun, kini sudah banyak restoran yang menggunakan jenis bebek liar yang dikembangbiakkan secara alami.
Confit de canard merupakan hidangan yang berbahan dasar kaki bebek. Rasanya sangat lezat dengan tekstur daging sangat empuk dan rasa rempah yang meresap hingga ke tulang. Rahasianya ada pada lamanya waktu masak yang dibutuhkan, yakni hingga 36 jam!
Gak cuma di Indonesia, ternyata kuliner khas Prancis juga ada yang menggunakan lidah sapi sebagai bahan utamanya. Namanya langue de boeuf, yakni irisan lidah sapi yang dimasak bersama rempah dan sayuran hingga teksturnya lembut.
Ris de veau bisa dibilang jeroan ala Prancis. Makanan yang terbuat dari pankreas sapi muda ini biasanya dimasak dengan menumisnya bersama tepung dan jamur untuk mendapatkan rasa creamy dan gurih. Bisa dicoba di rumah, nih!
Ada yang tertarik untuk mencobanya langsung ke Prancis atau memasaknya di rumah?