TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Jenis Ikan Salmon yang Paling Populer di Dunia, Tahu Perbedaannya?

Ternyata, tiap spesies warna dagingnya berbeda, lho!

washington.edu

Ikan salmon populer bukan tanpa alasan. Dagingnya lezat dan bisa diolah menjadi banyak masakan. Seperti dijadikan sashimi, sushi, salmon mentai, grilled salmon, chirashi, dan sebagainya.

Dari sekian banyak spesies salmon, enam jenis ini adalah yang paling populer. Apakah ada perbedaan dari segi warna daging dan rasa? Intip di sini!

1. Chinook

mlive.com

Salmon chinook juga dikenal sebagai raja salmon. Ikan ini pantas menyandang julukan tersebut karena ukurannya besar, tinggi lemak, dan sarat omega-3, jelas laman All Recipes.

allrecipes.com

Daging salmon chinook liar berwarna oranye pekat, sementara salmon chinook yang dibudidayakan warnanya lebih pucat. FYI, salmon chinook bisa tumbuh mencapai 5 kaki (1,5 meter) dan berat maksimal 100 pon (45,3 kilogram).

2. Coho

flyingrcharters.com

Salmon coho juga dijuluki sebagai salmon perak. Ini karena mereka mempunyai sisik perak yang cerah. Ikan ini mempunyai kandungan lemak sedang dan rasa yang lebih halus, tutur laman All Recipes.

allrecipes.com

Menariknya, ikan ini memiliki daging berwarna oranye kemerahan, ungkap laman Fish Choice. Salmon yang ditemukan di perairan Alaska dan Pasifik utara ini dagingnya mirip dengan salmon chinook, tapi teksturnya lebih lembut.

Baca Juga: 5 Olahan Salmon Lezat dan Simple Ala Yummy, Ampuh Perkuat Imun

3. Humpback

sputniknews.com

Sesuai namanya, ikan salmon humpback memiliki punggung yang bungkuk. Saat bertelur, punuk muncul di punggungnya. Ikan ini beratnya berkisar antara 2-6 pon (900 gram hingga 2,7 kilogram), ujar laman All Recipes.

allrecipes.com

Julukan lainnya adalah salmon pink, sebab warna dagingnya merah muda dan cenderung pucat. Rasa dagingnya ringan dan rendah lemak. Salmon ini banyak dijual dalam keadaan segar, beku, atau dikalengkan.

4. Sockeye

fishingbooker.com

Mengapa salmon sockeye dijuluki sebagai salmon merah? Bukan hanya dagingnya yang berwarna oranye kemerahan, tetapi juga kulitnya berubah menjadi merah tua. Perubahan ini terjadi saat mereka berenang ke hulu sungai untuk bertelur.

coldcountrysalmon.com

Menurut laman The Spruce Eats, dagingnya lebih kaya rasa dan lebih "strong". Dagingnya kemerahan karena makanan yang dikonsumsi, yaitu krustasea kecil seperti krill di lautan. Kamu bisa memakannya mentah untuk sashimi atau sushi, tetapi juga enak saat dipanggang.

5. Atlantik

news.orvis.com

Salmon Atlantik (Salmo salar) yang hidup di alam liar populasinya kecil dan terancam punah. Oleh karena itu, salmon ini banyak diternakkan. Panjangnya sekitar 70-75 cm dan beratnya 3,5-5,5 kilogram, tutur laman US Fish and Wildlife Service.

allrecipes.com

Biasanya, salmon Atlantik memiliki rasa yang lebih lembut dari salmon Pasifik liar, jelas laman Fulton Fish Market. Warnanya bervariasi dari merah muda sampai oranye. Menurut United States Department of Agriculture, dari 100 gram daging salmon Atlantik, terdapat 20 gram protein dan 13 gram lemak.

Baca Juga: 10 Kesalahan Saat Memasak Ikan Salmon yang Bisa Bikin Rasanya Aneh

Verified Writer

Nena Zakiah

Online media writer (main job) Photographer & culinary content creator (side job) IG: @nenazakiah @foodgraphy_indonesia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya