Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakarta

Kue serabi orang Jakarta

Salah satu jajanan paling ikonik di kota Jakarta adalah kue ape yang berpenampilan hijau bulat pipih dengan sedikit 'benjolan' di tengah-tengahnya ini. Masyarakat Jakarta, khususnya masyarakat Betawi, pasti pernah mencicipi kue unik satu ini.

Kue ape tergolong jajanan dengan harga yang terjangkau, digemari oleh anak-anak maupun orang tua. Kue ape paling nikmat disajikan saat masih hangat, ditemani dengan secangkir teh hangat.

Kenalan yuk dengan kue yang sering disebut sebagai 'serabi' orang Jakarta ini.

1. Asal mula nama 'ape'

Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakartacookpad.com

Sebutan kue 'ape' ini konon muncul lewat dialog masyarakat Betawi pada zaman dulu, di mana sebuah pertanyaan muncul saat seseorang membuat kue ape ini; "Ini kue ape?" Perlu kamu ketahui nih, 'ape' merupakan kata 'apa' bagi masyarakat Betawi yang memang memiliki logat khas dengan huruf vokal a menjadi e jika berada di akhir kata.

Lalu pertanyaan tersebut dijawab dengan "Iya, ini kue ape" oleh si pembuat kue. Maka kue unik dan enak ini pun dinamakan sebagai kue ape. Sejarah yang cukup menggelitik, ya.

2. Kerap disebut sebagai serabi karena bentuk dan teknik memasak yang hampir mirip

Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakartadeskgram.net

Gak heran kalau kue ape ini disebut sebagai serabinya orang Jakarta, karena memang bentuk serta teknik memasak kue ape sama seperti serabi yakni menggunakan wadah cekung yang ditaruh di atas arang. Bedanya, kue ape memiliki tekstur lebih renyah pada bagian pinggirnya, sementara serabi lebih padat.

Awalnya kue ape berwarna putih seperti serabi. Tapi kemudian diberi variasi warna dengan menambahkan daun suji atau daun pandan agar lebih menarik perhatian pembeli.

Baca Juga: 5 Fakta dan Asal-usul Kue Nastar, Kudapan Khas Lebaran

3. Penjual kue ape berinovasi pada hiasan topping

Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakartatravelingyuk.com

Selain berinovasi pada warna kue ape, penggiat bisnis kue khas Betawi ini juga berinovasi pada topping. Contohnya seperti dengan keju, cokelat meises, maupun susu kental manis. Intinya agar masyarakat lebih tertarik mencoba jajanan unik yang terbuat dari tepung beras, santan, gula, dan vanili ini.

Pembuatan kue ape juga terbilang gampang-gampang susah karena harus pas saat menakar komposisi bahan-bahannya. Karena, jika terlalu encer maka bagian tengahnya akan berkurang tekstur kenyalnya. Apabila terlalu kental, maka pinggirannya akan susah mengering dan tidak crispy.

4. Kue ape masih mudah ditemukan di pinggiran kota Jakarta

Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakartamerahputih.com

Tidak sulit menemukan jajanan khas Betawi satu ini, karena biasanya sang pedagang 'mangkal' di dekat-dekat sekolah maupun tempat-tempat di pinggiran kota Jakarta. Pedagang kue ape biasa berkeliling dengan gerobak yang dilengkapi dengan tungku tempat memasak kue ape.

Sang pedagang juga kerap menjajakan kue ape bersama dengan kue cubit. Bahkan beberapa sumber mengatakan kalau kue ape dan kue cubit ini merupakan kesatuan yang tak terpisahkan. Harga kue ape pun dipatok sangat murah, mulai dari Rp.1.000,- hingga Rp.5.000,- per buah.

5. 'Kafe Betawi' yang menyajikan jajanan khas Betawi termasuk kue ape

Enak dan Unik, Mengenal Kue Ape Jajanan Khas dari Kota Jakartakumparan.com

Jika kamu kesulitan menemukan pedagang kue ape di pinggir jalan, maka Kafe Betawi di bilangan Jakarta Selatan, tepatnya di Cilandak Town Square ini cocok banget untuk kamu kunjungi.

Kafe ini menjual aneka jajanan khas Betawi termasuk kue ape. Harga yang dibanderol untuk satu porsi kue ape pun termasuk murah.

Berikut alamat lengkap Kafe Betawi yang bisa jadi destinasi waktu liburan kamu, nih.

Kafe Betawi Citos

Alamat:

Lt. 1 – Jl. T. B. Simatupang Kav 17, Jakarta 12430, Indonesia

Jam buka:

Senin – Jumat 10.00 – 00.00
Sabtu 10.00 – 02.00
Minggu 10.00 – 00.00
Telepon: 021 759 20 360 / 361

Itulah fakta unik dan menarik dari Kue Ape, kue khas Betawi. Apakah kamu tertarik untuk mencobanya?

Baca Juga: Bisa Awet hingga 6 Bulan, Ini 5 Tips Menyimpan Kue Lebaran

Devi Latifah Photo Verified Writer Devi Latifah

Menulis adalah cara lain menggapai cita-cita.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya