5 Perbedaan Buttercream dan Fondant, Sama-sama untuk Menghias Kue
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjelang hari spesial seperti ulang tahun atau anniversary, kue menjadi salah satu hal yang perlu disajikan. Jika kamu ingin membuat kue sendiri, maka perlu tahu bahan hias yang sering digunakan, seperti buttercream dan fondant.
Mungkin kamu sedang bingung saat harus memilih antara buttercream atau fondant. Masing-masing memiliki kelebihannya sendiri, tetapi mana yang lebih cocok untukmu?
Meski sama-sama bahan hias kue, buttercream dan fondant memiliki karakter yang berbeda. Namun, tujuan penggunaan yang sama, yakni melapisi kue supaya terlihat lebih menarik.
Kamu pasti punya pertimbangan khusus untuk memilih antara keduanya. Mulai dari selera hingga seberapa rumit kue yang ingin kamu ciptakan. Maka dari itu, kenali dulu perbedaan buttercream dan fondant berikut ini.
1. Bahan baku
Buttercream terbuat dari mentega yang dicampur gula cair dan beberapa bahan cair lainnya, seperti perasa vanila, cokelat, dan buah-buahan.
Sedangkan, fondant terbuat dari icing atau gula khusus, mentega putih, kental manis, dan bahan lainnya, sehingga bisa dibentuk sesuai kebutuhan. Terkadang bisa distabilkan menggunakan gelatin dan gliserin.
2. Tekstur
Konsistensi buttercream cukup halus dan lapang seperti awan. Sedangkan, fondant teksturnya elastis dan tebal seperti lilin mainan, tetapi cenderung mengeras saat setelah digunakan.
3. Penggunaan
Buttercream menjadi bahan yang sering digunakan sebagai isian, lapisan, atau dekorasi untuk kue. Biasanya akan digunakan dengan cara disemprotkan ke kue untuk menghasilkan bentuk-bentuk yang lebih simpel.
Editor’s picks
Misalnya, jika kamu ingin menuliskan kata-kata pada kue, lebih baik menggunakan buttercream, karena bisa diatur konsistensinya. Jika terlalu tipis, tinggal tambahkan lebih banyak gula, dan jika terlalu kaku, tambahkan sedikit susu. Namun, tekstur buttercream tidak bisa membuatnya dibentuk secara rinci seperti fondant.
Sedangkan, fondant lebih bagus untuk membuat dekorasi yang sangat rinci, karena memiliki hasil akhir halus yang bisa memberikan permukaan yang bagus dan mudah dibentuk sesuai dekorasi yang diinginkan. Meski demikian, fondant memiliki kecenderungan untuk mudah mengering dan pecah.
Baca Juga: 10 Tips Membuat Buttercream yang Fluffy dan Gak Mudah Cair
4. Rasa
Pada dasarnya, fondant menghasilkan permen dengan rasa yang sangat manis. Sementara itu, buttercream memiliki rasa yang tidak terlalu manis dan lebih kaya.
5. Tampilan yang dihasilkan pada kue
Umumnya, kue yang didekorasi dengan buttercream cenderung memiliki tampilan yang lebih bertekstur daripada kue yang didekorasi dengan fondant. Selain itu, karena buttercream merupakan bahan yang basah, kamu harus berhati-hati saat menggunakannya, supaya tidak merusak tampilan kue.
Buttercream sebenarnya lebih cocok untuk pemula yang ingin mulai belajar dunia dekorasi kue. Hanya saja, buttercream pada dasarnya tidak cocok untuk dekorasi yang detail dan rumit.
Sedangkan, fondant memberikan kue dengan tampilan halus dan elegan. Fondant inilah yang membuat kue menjelma menjadi 'kanvas' yang siap dihias.
Jadi, kalau kamu ingin membuat kue yang kelihatan keren dan siap dihias dengan detail, fondant bisa menjadi pilihan yang cocok buatmu.
Nah, itulah beberapa perbedaan buttercream dan fondant. Jadi gimana? Apa kamu sudah memiliki pilihan yang jelas untuk membuat kue?
Baca Juga: 7 Jenis Buttercream untuk Menghias Kue, Mana Favoritmu?