Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira Sama

Bahan adonan hingga penyajiannya berbeda

Cromboloni dan kouign amann merupakan pastry lezat yang dapat menjadi pilihan untuk teman minum teh maupun kopi. Keduanya memiliki bentuk yang mirip dan sama-sama berakar dari budaya kuliner Eropa. Bahkan, ada pula yang menganggap bahwa kedua pastry tersebut sama, padahal berbeda.

Cromboloni dan kouign amann sudah berbeda dari asal-usul hingga cara penyajiannya. Daripada kamu salah pilih, berikut ini lima perbedaan cromboloni dan kouign amann. Jangan sampai keliru membelinya, ya!

Baca Juga: Resep Cromboloni Goreng, Tetep Lezat Tanpa Kulit Pastry

1. Asal-usul

Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira SamaIlustrasi cromboloni (pexels.com/id-id/@oksmalkova/)

Cromboloni merupakan akronim dua nama pastry dari Eropa, yakni croissant dan bomboloni. Croissant berupa kue kering dari Prancis yang muncul pada abad ke-20. Sedangkan bomboloni merupakan donat asal Italia dengan isian krim manis atau selai.

Semakin berkembangnya zaman, Chef Scott Cioe dari Lafayette Grand Cafe & Bakery membuat pastry bernama the supreme atau supreme roll. Pastry yang pertama kali dibuat di New York, Amerika Serikat, itu adalah kreasi croissant. Namanya lebih dikenal sebagai cromboloni, karena tekstur serta isiannya memadukan croissant dan bomboloni.

Dilansir Food Crumbles, kouign amann berasal dari Bretagne (Brittany), Prancis, yang terkenal sebagai penghasil susu dan mentega. Namanya berasal dari bahasa Breton yang secara harfiah berarti kue mentega. Kue itu pertama kali dibuat oleh Yves-Rene Scordia pada akhir abad ke-19.

Kouign amann termasuk jenis kue kering yang dilaminasi, seperti croissant dan puff pastry. Ciri khas yang membedakannya dengan kue laminasi lainnya, yaitu kandungan menteganya lebih banyak. Pastry ini juga memiliki lapisan gula di dalam dan gula karamel di bagian luar.

2. Bahan adonan

Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira Samailustrasi bahan untuk membuat pastry (pixabay.com/hewq)

Cromboloni menggunakan bahan adonan mirip pastry biasanya, yakni campuran tepung terigu, susu, ragi, telur, dan mentega yang ditambahkan air dingin. Namun, ada pula yang membuatnya dari puff pastry atau danish pastry instan berupa lembaran.

Sedangkan adonan kouign amann terbuat dari bahan lebih sederhana, biasanya tidak menggunakan susu dan dicampur dengan air hangat. Bahan utamanya berupa tepung terigu, gula pasir, ragi, dan mentega. Takaran menteganya lebih banyak daripada cromboloni. Kerap kali menggunakan mentega tawar batangan dan mentega cair.

3. Cara pembuatan

Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira Samailustrasi selesai memanggang pastry (freepik.com/freepik)

Cara membuat cromboloni dan kouign amann hampir mirip, tetapi ada beberapa perbedaan mendasar. Adonan cromboloni yang sudah siap, kemudian digulung seperti bentuk obat nyamuk dan dipanggang hingga mengembang sempurna. Biasanya menggunakan ring cutter untuk mempertahankan bentuknya. Sedangkan loyang yang dijadikan alas harus diolesi margarin.

Berbeda saat membuat kouign amann, adonannya yang sudah berbentuk lembaran sudah ditaburi dengan gula pasir. Kemudian, adonan dipotong berbentuk persegi panjang atau persegi, sebelum dimasukkan ke dalam oven. Bentuk persegi panjang akan menjadi mirip cromboloni saat matang, sedangkan bentuk persegi akan direkatkan setiap sisinya secara diagonal.

Sebelum dipanggang, loyang dan ring cutter yang digunakan perlu diolesi mentega dan diberi taburan gula pasir. Hal ini yang akan memberikan ciri khas kouign amann dengan bagian luar mengkilap karena karamel. Selain itu, biasanya berukuran lebih kecil daripada cromboloni, sehingga kamu bisa menggunakan cetakan muffin untuk mempertahankan bentuknya.

Baca Juga: 7 Makanan Viral di 2023 selain Cromboloni, yang Mana Favoritmu?

4. Tekstur dan rasa

Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira Samailustrasi beragam jenis pastry (freepik.com/azerbaijan-stockers)

Sudah dijelaskan sebelumnya, kalau cromboloni merupakan perpaduan antara croissant dan bomboloni. Demikian pula dengan tekstur dan rasanya. Teksturnya renyah di luar seperti croissant serta lembut berongga di dalam mirip bomboloni. Rasanya manis dengan sedikit gurih dari margarin dan tergantung pada isiannya.

Kouign amann bertekstur lembut dengan luarnya yang berlapis-lapis. Ciri khasnya memiliki lapisan karamel yang membuat luarnya bertekstur renyah. Aroma dan rasa menteganya lebih kuat serta lebih berlemak daripada cromboloni.

5. Isi dan penyajian

Perbedaan Cromboloni dan Kouign Amann yang Kerap Dikira Samailustrasi kouign amann yang dibuat dari adonan berbentuk persegi berlapis (commons.wikimedia.org/Fuzheado)

Cromboloni tampak menarik dengan isian dan topping yang beragam. Isinya berupa custard atau selai dengan aneka rasa yang ditambahkan setelah dipanggang. Kemudian, disajikan dengan topping seperti kacang, sprinkle maupun cookies.

Kouign amann tidak diisi bahan lain, tapi terdapat mentega dan gula di setiap lapisannya. Pastry ini dapat disajikan langsung setelah dipanggang, alih-alih diberi isian justru kadang ditambahkan buah segar di atasnya. Cocok untuk teman minum teh maupun kopi.

Walau dari tampilan cromboloni dan kouign amann mirip, tapi ada beberapa bahan adonannya yang berbeda. Salah satu yang membuatmu lebih mudah membedakannya yakni cromboloni identik dengan isian dan topping. Sedangkan kouign amann memiliki ciri khas kulit luar dilapisi karamel dan tanpa isian.

Baca Juga: 5 Tips Membuat dan Menyimpan Cromboloni, biar Tetap Crunchy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya