5 Sajian Berbuka Puasa Favorit di Sumatra Utara, Bikin Ngiler
shutterstock.com/Rawpixel.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hampir seluruh daerah di Indonesia memiliki menu khas buat berbuka puasa. Termasuk sajian berbuka khas favorit warga Sumatra Utara ini. Menu ini cuma bisa kamu temukan saat Ramadan aja. Apa aja makanan khas berbuka puasa favorit di Sumatra Utara ini? Siap-siap ngiler, ya!
1. Lemang
Instagram.com/ardychen0107_foodsdrinksSajian pertama yang menjadi makanan favorit untuk berbuka puasa bagi orang Sumut adalah lemang. Dulunya makanan ini sering menjadi hidangan istimewa saat lebaran. Panganan yang terbuat dari pulut dan santan serta dibakar dalam bambu ini merupakan makanan tradisional khas dari suku Melayu. Aroma dan rasanya yang gurih emang membuat siapa aja yang mencicipinya jadi ketagihan. Biasanya lemang disantap dengan beberapa hidangan lainnya seperti rendang, tape pulut hitam, dan juga selai srikaya. Dijamin deh kalo kamu mencicipinya juga bakal ketagihan.
2. Anyang pakis
Instagram.com/shierlytjinAnyang pakis emang selalu hadir menjadi menu wajib saat bulan Ramadan. Terbuat dari sayur pakis dan taoge yang diberi kelapa parut berbumbu, anyang pakis memiliki cita rasa yang gurih dan pedas. Biasanya sayur anyang pakis ini disantap dengan semangkuk bubur pedas yang juga merupakan makanan khas berbuka favorit orang Sumatra Utara.
3. Bubur pedas
Instagram.com/nasikuningmedanEditor’s picks
Bubur ini terbuat dari beras, aneka umbi-umbian, kentang wartel, jagung, kacang hijau serta rempah-rempah. Rasanya yang gurih, pedas, asin bercampur jadi satu. Sajian ini cuma bisa kamu temui di Masjid Raya Medan, setiap bulan puasa masjid ini menyediakan menu bubur pedas sebagai menu wajib berbuka puasa. Bubur yang dimasak oleh petugas Mesjid Raya Medan ini, mempunyai rasa yang lebih mantap. Karena emang resepnya udah turun temurun.
Baca Juga: Enaknya 4 Resep Sambal Khas dari Sumatera Ini, Dijamin Bikin Nagih
4. Pakat
Instagram.com/putra.erwinsyahPakat atau pucuk rotan muda yang bisa dijumpai di sepanjang simpang aksara, Kota Medan selama bulan puasa. Pakat ini merupakan makanan khas suku Mandailing yang biasanya dimakan sebagai lalapan atau menjadi bahan tambahan dalam masakan. Pucuk rotan yang dipakai adalah bagian yang masih muda, kemudian dibakar di atas api. Walaupun rasanya pahit, tapi katanya makanan ini bisa menambah selera makan.
5. Tauge penyabungan
dok.pribadiMinuman yang hanya kamu temui saat puasa ini berasal dari Penyabungan, Kabupaten Mandailing. Sekilas minuman ini mirip es cendol ataupun es campur. Perbedaanya terletak dari isian dari minuman ini. Biasanya tauge penyabingan berisi cendol, pulut merah, candil, lupis yang disiram dengan kuah santan dan gula merah. Sajian ini bertambah nikmat jika ditambahkan es.
Semuanya nampak menggugah selera untuk dicicipi ya!
Baca Juga: 5 Makanan Tradisional Khas Sumatera Utara yang Bisa Bikin Ketagihan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
