Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Penyebab Bolu Retak dan Hancur, Perhatikan Suhu Oven!

ilustrasi bolu retak (pexels.com/Rachel Loughman)
ilustrasi bolu retak (pexels.com/Rachel Loughman)

Bolu yang retak terjadi karena beberapa hal. Hal ini ditunjukan dari permukaan bolu yang retak, sehingga mengurangi nilai estetika dari makanan itu sendiri, meskipun belum tentu bolu retak menandakan bagian dalamnya mentah.

Untuk mengetahui penyebab bolu retak, kamu dapat mengeceknya berdasarkan informasi di dalam lima catatan ini. Ternyata salah satunya disebabkan oleh suhu oven, lho!

1. Takaran bahan tidak tepat

ilustrasi bahan-bahan kue (unsplash.com/Nathz Guardia)
ilustrasi bahan-bahan kue (unsplash.com/Nathz Guardia)

Takaran bahan yang tidak tepat menjadi salah satu penyebab bolu buatanmu menjadi retak. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengecek kembali apakah takaran bahan-bahan sudah sesuai resep atau belum. Jangan mengubah takaran bila tidak mengetahui pasti dampak yang bisa terjadi, supaya kue sesuai ekspektasi.

2. Mengocok adonan secara berlebihan

ilustrasi proses mencampur adonan kue (pexels.com/Katerina Holmes)
ilustrasi proses mencampur adonan kue (pexels.com/Katerina Holmes)

Mengocok adonan secara berlebihan bisa menimbulkan berbagai masalah pada bolu. Hal ini akan menimbulkan keretakan pada kue bolu setelah dipanggang.

Oleh sebab itu, ada baiknya untuk mengaduk adonan sampai mengembang dan tercampur rata saja. Tidak perlu dikocok terlalu lama, ya!

3. Suhu oven terlalu tinggi

ilustrasi oven (pixabay.com/Mike Gattorna)
ilustrasi oven (pixabay.com/Mike Gattorna)

Mengatur suhu oven terlalu tinggi jadi penyebab kue bolu yang kamu buat menjadi retak. Suhu yang tinggi bisa membuat kue mengeras dengan cepat, sedangkan bagian dalamnya belum tentu matang. Maka dari itu, penting mengatur suhu oven sesuai anjuran resep.

4. Suhu tidak merata

ilustrasi api kompor (pexels.com/suludan diliyaer)
ilustrasi api kompor (pexels.com/suludan diliyaer)

Suhu oven yang tidak rata juga bisa mengakibatkan pecah pada bolu. Dengan demikian, kue akan tampak retak ketika diangkat dari panggangan. Hal ini biasanya terjadi jika panggangan yang digunakan adalah oven tangkring. Oleh sebab itu, penting memastikan panas kompor menyebar dengan rata biar kue tidak retak.

5. Takaran pengembang tidak sesuai

ilustrasi baking powder (pixabay.com/Azzaryiatul Amar)
ilustrasi baking powder (pixabay.com/Azzaryiatul Amar)

Takaran pengembang yang dipakai dalam bolu bila tidak diukur dengan baik bisa menjadi penyebab mengapa kue kamu menjadi retak. Baik itu baking soda, baking powder, ataupun pengembang lainnya, sebaiknya digunakan sesuai resep dan rasio bahan lain agar mengembangnya maksimal namun tidak sampai pecah.

Bolu retak tidak selalu menandakan kue tersebut gagal dibuat. Hanya saja akan mempengaruhi penampilan, sehingga kurang bagus jika tidak didekorasi. Lima penyebab bolu retak di atas sebenarnya dapat dihindari jika proses pembuatan kue dilakukan secara maksimal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us