12 Tips Membuat Roti Maryam agar Lebih Empuk dan Berserat
Roti maryam (pexels.com/Prabal Pratap Singh)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di Indonesia, roti maryam atau roti cane menjadi salah satu kudapan populer yang kerap dimakan polosan atau dikreasikan dengan macam-macam isi. Hidangan ini masuk dalam kategori flatbread (roti pipih) yang teksturnya cenderung empuk namun berserat, sehingga sensasinya tidak sama dengan roti-roti lembut lainnya.
Di samping itu, pembuatan roti maryam di Indonesia juga sudah sangat banyak dilakukan. Hal tersebut ditunjukkan oleh adanya macam-macam resep pembuatan roti maryam di internet atau buku resep.
Namun, untuk mendulang hasil maksimal agar roti tersebut lebih istimewa, maka berikut ini ada 12 tips membuat roti maryam agar lebih enak dan berserat yang bisa kamu simak.
1. Jenis tepung yang digunakan bakal jauh lebih baik jika memakai protein tinggi. Jika tidak tersedia, bisa diganti dengan protein sedang
ilustrasi semangkuk tepung terigu (pexels.com/Los Muertos Crew)2. Penggunaan susu cair sebagai bahan pelengkap akan membuat roti maryam jadi semakin enak dan memiliki rasa yang intens
ilustrasi susu dan margarin (pexels.com/Pavel Danilyuk)3. Jika tidak ada susu cair, kamu bisa memakai susu bubuk full cream untuk memperkaya rasa roti maryam agar lebih nendang
ilustrasi susu bubuk (pixabay.com/zwei chen)4. Pastikan mencampur adonan sampai kalis untuk memperoleh roti maryam yang lebih empuk dan berserat saat dimasak
ilustrasi proses menguleni (unsplash.com/Nadya Spetnitskaya)5. Merendam adonan roti maryam di dalam minyak memiliki pengaruh besar terhadap rasa maupun tekstur roti nantinya
ilustrasi minyak dan wajan (unsplash.com/Edgar Castrejon)6. Saat memipihkan adonan, pastikan ketebalannya pas. Jangan terlalu tipis atau tebal karena akan sulit membuat roti maryam berserat
Proses memipihkan adonan (pexels.com/Klaus Nielsen)Editor’s picks
Baca Juga: Resep Membuat Roti Boy Toast, Cuma Manfaatin Sisa Roti Tawar
7. Gunakan wajan datar untuk memasak roti, supaya bentuk roti maryam tetap bagus dan lebih mudah matang merata
Ilustrasi wajan datar dengan sedikit minyak (pexels.com/Daria Obymaha)8. Gunakan api sedang cenderung kecil untuk memastikan adonan roti maryam matang merata dan membentuk serat yang bagus
ilustrasi api kompor (pexels.com/suludan diliyaer)9. Sesekali tekan-tekan adonan saat dimasak untuk membuat penampilan roti maryam semakin menggugah selera dan renyah di bagian luar
Proses memasak adonan (pexels.com/Michael Burrows)10. Balik satu kali per sisi untuk memberi tampilan yang bagus dan tekstur sesuai. Jika satu sisi sudah matang, balikkan sisi satunya
Proses memasak (pixabay.com/Uwe Conrad)11. Selain polosan, roti maryam juga bisa dibuat menggunakan isian favorit. Seperti cokelat, keju, maupun daging untuk versi asin
Cokelat bar (pexels.com/Leeloo Thefirst)12. Roti maryam bisa disajikan bersama tambahan kental manis, parutan keju, atau kari. Cocok sekali disajikan sebagai pengganjal lapar
Roti maryam dengan keju (pexels.com/richard letrich)r kerap disajikan sebagai makanan pembuka atau penutup. Rasanya yang unik membuat roti pipih ini cocok dikombinasikan bersama aneka toping atau isian favorit. Jangan lupa juga untuk menerapkan tips di atas saat membuat roti maryam kamu sendiri di rumah, ya!
Baca Juga: 9 Ide Sarapan Sehat dari Roti Gandum, Cocok buat yang Lagi Diet!
Intan Pratiwi Buchr
Sempat ingin jadi astronaut, tapi sekarang jadi pegawai di bumi~ let's connect with me at hallonanas@gmail.com
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
