5 Kedai Kopi Lawas di Indonesia, Nikmat Kopinya Otentik

Menyusuri Jalan Hindu, kamu akan mendapati kedai kopi tertua di Medan. Kedai Kopi Apek menempati gedung putih dan berada di persimpangan. Sudah berdiri sejak tahun 1919, kedai kopi legendaris ini masih eksis di tengah menjamurnya kopi kekinian di Medan. Kedai Kopi Apek saat ini dikelola oleh generasi ketiga. Suasana klasik terlihat dari meja kayu tua, kursi rotan, serta foto hitam putih di dinding.

Kopi andalan yang biasa dipesan pelanggan adalah kopi susu panas dan dingin. Tambahan campuran kental manisnya menciptakan perpaduan rasa yang sempurna. Kopi tradisional ala kopitiam tua ini memiliki rasa yang kuat. Makin sempurna menikmati kopi susu panas ini dengan irisan roti bakar srikaya ataupun telur setengah matang. Sajian kopi dan roti bakarnya masih menggunakan tungku bakar tradisional, jadi aromanya khas!

Alamat: Jalan Hindu Nomor 37, Kesawan, Medan, Sumatera Utara

Jam operasional: setiap hari, pukul 06.00 - 12.00 WIB

Telepon: 0812-6962-8680

Harga: mulai dari Rp 20.000

Di tengah keramaian kawasan Glodok, Jakarta Barat, ada kedai kopi tua yang telah berdiri sejak tahun 1927. Kopi Es Tak Kie telah bertahan selama generasi ke generasi di tengah maraknya coffee shop modern. Kedai Kopi Es Tak Kie sudah didatangi Presiden Jokowi, petinggi, selebritas dan food vlogger. Minuman kopi andalannya sebenarnya sederhana sekali, hanya kopi hitam dan kopi susu yang bisa dipesan dengan suhu panas atau dingin.

Namun, justru itulah yang membuat Kopi Es Tak Kie jadi istimewa. Kopi yang disajikan merupakan racikan dari beberapa jenis kopi Lampung. Cita rasa kopinya kuat, perpaduan kopi Robusta dan Arabika. Rasanya lebih dominan pahit, aromanya sangat khas. Pencinta kopi pasti suka dengan aromanya. Selain itu, tempat ini juga menyediakan makanan seperti nasi tim, siomay, dan lainnya.

Alamat: Gang Gloria Glodok, Jalan Pintu Besar Selatan III Nomor 4-6, Kota Tua Pinangsia, Jakarta Barat

Jam operasional: setiap hari, pukul 06.00 - 14.00 WIB

Telepon: 0859-2133-6686

Harga: mulai dari Rp 22.000

Bagi masyarakat Belitung, khususnya para penghobi dan penggila kopi, Waroeng Kopi Ake bukanlah nama yang asing. Warung kopi yang telah beroperasi sejak 1921 ini telah menjadi legenda di Tanjungpandan, Belitung. Tempat ngopi yang telah berusia hampir seabad tersebut, kini diteruskan oleh generasi keempat. Warung kopi ini tak hanya diminati oleh wisatawan lokal, tapi juga wisatawan mancanegara.

Tak sekadar minuman hitam biasa, kopi hitamnya sangat klasik, dengan aroma yang sangat kuat. Racikannya tak berubah sedikitpun dan masih memakai teko yang digunakan sejak pertama kali Warung Kopi Ake berdiri. Kopi susu dan teh susunya juga memanjakan lidah. Untuk menemani kopi, kamu bisa memesan telur setengah matang, mie Belitung, nasi gemuk, dan beberapa camilan lainnya. Kalau kamu sedang berlibur ke Belitung, sempatkan singgah ke Warung Kopi Ake, ya.

Alamat: Jalan KV Senang Nomor 57 Tanjungpandan, Belitung

Jam operasional: setiap hari, pukul 06.00 - 12.00 WIB

Harga: mulai dari Rp 15.000

Menyebut Kedai Massa Kok Tong sebetulnya sudah tidak terlalu asing bagi masyarakat Pematang Siantar. Kedai kopi yang dirintis dari tahun 1925 oleh Lim Tee Kee ini telah banyak diliput berbagai media. Dan sekarang diteruskan oleh generasi keempat. Jika dilihat dari luar memang tidak terkesan terlalu klasik karena sudah direnovasi beberapa kali.

Nuansa jadul baru terlihat di dalamnya, karena tidak ada mesin kopi, hanya peralatan manual yang terlihat cukup klasik. Dua menu kopinya yakni kopi hitam dan kopi susunya sangat nikmat. Mulai dari memilih, meracik, memasak, hingga menyeduh biji kopi, dilakukan dengan cermat. Bahkan, kedai ini juga memiliki pabrik pengolahan kopi sendiri. Brand legendaris, rasa yang membangkitkan nostalgia, membuat kedai kopi ini selalu ramai. Tertarik mencobanya?

Alamat: Jalan P. Diponegoro Nomor 6,  Pematang Siantar, Sumatera Utara

Jam operasional: setiap hari, pukul 09.00 - 21.00 WIB

Harga: mulai dari Rp 15.000

Warung Kopi Purnama merupakan kedai kopi kondang di Bandung yang telah ada sejak tahun 1930. Warung kopi ini sering didatangi pejabat dan artis-artis ternama. Usaha ini kini dikelola oleh generasi keempat. Kesan lawas sudah terlihat dari fasad bangunan gedung tua klasik berwarna bata. Spot favoritnya ada di bagian outdoor, sangat menyenangkan dengan cuaca Bandung yang sejuk.

Racikan kopinya antara lain kopi hitam, kopi susu, kopi tubruk, es kopi float. Kopi hitamnya pekat dan kuat. Rasa pahit langsung terasa di seluruh rongga mulut dengan hint asam after taste -nya. Kopi susunya creamy dan lembut di lidah ketika diseruput. Manisnya gak over. Pilihan pendamping kopi tersedia roti bakar, roti kukus, telur rebus setengah matang, singkong goreng keju, rujak cireng hingga bubur ayam.
 
Alamat: Jalan Alkateri Nomor 22, Braga, Bandung, Jawa Barat

Jam operasional: setiap hari, pukul 06.30 - 22.00 WIB

Telepon: 0811-2131-930

Harga: mulai dari Rp 20.000

Kelima kedai kopi lawas di Indonesia menjadi bukti nyata bahwa tradisi dan kualitas bisa bertahan jika dijaga dengan baik. Dari kelima kedai kopi lawas di atas, kamu pernah mengunjungi yang mana saja, nih? Jika belum pernah berkunjung, harus banget mampir untuk merasakan cita rasa kopi otentiknya.